Lakukan saja aktivitas fisik ringan dan sedang secara rutin setiap hari selama minimal 30 menit.
Contoh olahraga yang bisa dilakukan adalah renang, bersepeda, jogging, senam dan lompat tali.
BACA JUGA:Ini Dia 5 Jenis Buah-buahan dengan Kandungan Serat Tinggi, Mampu Mencegah Diabetes
Sebuah studi berjudul "Exercise and Regulation of Immune Functions" yang diterbitkan di National Center for Biotechnology Information, menunjukkan bahwa aktivitas fisik sedang dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh jika dilakukan secara rutin.
Selama berolahraga, tubuh memproduksi berbagai hormon yang dapat membantu menghilangkan stres dan memperkuat otot-otot tubuh.
3. Istirahat yang cukup
Tidur adalah waktu ketika tubuh memperbaiki sel-sel yang rusak. Saat tidur, tubuh juga membentuk sistem kekebalan alami.
Artinya, untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh, kamu perlu tidur yang cukup.
Biasanya, orang dewasa harus tidur 7-8 jam sehari, sedangkan anak-anak harus tidur 10-12 jam.
Menurut sebuah penelitian berjudul "Penilaian Perilaku tidur dan kerentanan terhadap pilek", jika orang dewasa tidur kurang dari 6 jam sehari, mereka lebih mungkin terkena flu dibandingkan orang dewasa yang tidur lebih dari 6 jam sehari.
4. Makan makanan fermentasi
Tidak banyak orang yang mengetahui bahwa mengonsumsi makanan fermentasi justru dapat memperkuat daya tahan tubuh.
Makanan fermentasi yang sangat kaya akan bakteri menguntungkan disebut probiotik.
Bakteri menguntungkan ini dapat melawan bakteri berbahaya yang menginfeksi tubuh dan menyebabkan penyakit.
Selain meningkatkan kesehatan sistem pencernaan, bakteri menguntungkan ini juga memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Makanan fermentasi antara lain keju, yogurt, kimchi, natto, dan tempe.