Perjalanan Pendidikan KH Ghufron Achid Pekalongan

RADARPEKALONGAN.BACAKORAN.CO - Artikel ini akan membahas terkait perjalanan pendidikan KH Ghufron Achid Pekalongan, seorang ulama alim yang peduli dengan dunia pendidikan di Kota Pekalongan.

Perkembangan dunia pendidikan di Kota Pekalongan khususnya pendidikan Islam bisa kita lihat dari banyaknya Pondok Pesantren serta madrasah.

Banyak ulama di Kota Batik yang peduli akan pendidikan Islam untuk anak-anak, seperti sosok ulama yang akan kita bahas kali ini, beliau adalah KH Ghufron Achid.

Dikutip dari buku "Jejak Dakwah Ulama Nusantara" yang disusun oleh tim PCNU Kota Pekalongan, KH Ghufron Achid dalam perjalanan hidupnya sangat berjasa bagi perkembangan dunia pendidikan di Kota Pekalongan.

BACA JUGA:Hubungan Kakek Habib Luthfi dan Habib Bagir Pekalongan, 2 Ulama Besar yang Dimakamkan di Sapuro

Beliau tercatat pernah menjadi Kepala Yayasan Salafiyah Kota Pekalongan yang didirikan salah satunya oleh KH Mudzakir, ayah mertuanya.

KH. Ghufron Achid lahir pada hari Kamis Pahing, tanggal 5 Maret 1931 M atau 15 Syawal 1349 H. Ayah beliau bernama Bapak Achid, sedangkan ibundanya bernama Ibu Arifah.

Sejak kecil KH. Ghufron diasuh oleh ibunya sendiri, ayah beliau telah meninggal akibat kekejaman tentara Belanda. Kealiman beliau di antaranya didapat dari didikan guru-guru beliau serta keuletan Kyai Ghufron dalam belajar.

Pendidikan KH. Ghufron Achid

Semangat menimba ilmu Kyai Ghufron sudah terlihat saat beliau masih kecil. Waktu kecil beliau pernah belajar mengaji kepada Ustadz Baidhowi di Kauman, Pekalongan.

BACA JUGA:Mengunjungi 3 Makam Kyai Besar di Sapuro Pekalongan

BACA JUGA:Kisah Karomah Ayah Habib Luthfi bin Yahya Pekalongan, Maulana Habib Ali Gholib bin Hasyim bin Yahya

Setelah menginjak remaja, Kyai Ghufron melanjutkan pendidikannya ke banyak ulama dan pondok pesantren di Jawa Tengah.

Di Lasem beliau belajar di Pondok Pesantren Al-Hidayah asuhan KH. Makshum, dan di Pondok Pesantren Al-Ishlah asuhan Syekh Masduqi.