Aksi Tawuran Pelajar Mengkhawatirkan, Disdikbud Batang Intensifkan Pembinaan Mental ke Sekolah

DOK Bambang Suryantoro, Kepala Disdikbud Batang-DOK ISTIMEWA-

BATANG - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Batang berkomitmen untuk mengintensifkan pembinaan bagi pelajar sekolah dasar hingga sekolah menengah pertama. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap maraknya aksi tawuran di daerah tersebut.

Kepala Disdikbud Kabupaten Batang, Bambang Suryantoro, menyatakan bahwa pihaknya akan fokus pada gerakan pembinaan mental siswa di seluruh sekolah di Kabupaten Batang. "Kami akan prioritaskan pembinaan ini untuk siswa sekolah menengah pertama, agar mereka tidak melakukan tindakan yang melanggar hukum," ujarnya pada Kamis (11/7/2024).

Ia juga menambahkan bahwa pihaknya berencana menetapkan sekolah ramah anak agar siswa merasa nyaman di sekolah dan tidak berperilaku negatif. "Contohnya, kami menetapkan sekolah ramah anak agar siswa merasa betah di sekolah dan berperilaku baik, sopan, serta tidak bertindak brutal," jelasnya.

Selain itu, upaya pencegahan tawuran juga dilakukan dengan menetapkan jam belajar di rumah mulai pukul 18.00 hingga 21.00 WIB. "Tujuannya agar orang tua memastikan anak-anak tidak keluar rumah atau menonton televisi, melainkan fokus pada belajar," katanya.

Bambang menegaskan bahwa dukungan dari orang tua dan masyarakat sangat penting untuk mengawasi kegiatan anak-anak di rumah. "Aturan jam belajar ini sudah diterapkan di Kecamatan Pecalungan dan diharapkan bisa diikuti oleh kecamatan lainnya," tambahnya.

Pencegahan tawuran ini juga mendapat dukungan dari Kepolisian Resor Batang melalui program Kapolres Masuk Sekolah. "Pak Kapolres datang ke sekolah untuk memberikan pembinaan kepada siswa. Kami juga sudah meminta kepada kepala sekolah dan guru untuk memberikan pemahaman tentang dampak tawuran," tandasnya. (fel)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan