Menjelajahi Bukti Petungkriyono sebagai Daerah Tua, Berikut 4 Temuan Arkeologi di Petungkriyono

Sabtu 20 Jul 2024 - 13:06 WIB
Reporter : Aghistna Muhammad Ibrahim Sula
Editor : Wahyu Hidayat

RADARPEKALONGAN.BACAKORAN.CO - Artikel ini akan mengajak pembaca untuk menilik kembali 4 temuan arkeologi di Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan.

Dibalik keindahan alamnya yang masih asri, Petungkriyono menyimpan banyak sekali peninggalan kuno, terutama dari masa Hindu-Buddha.

Ada yang masih berada di tempat, ada yang sudah hilang entah ke mana, dan ada pula yang sudah dibawa pihak berwenang untuk dipajang di beberapa museum.

BACA JUGA:Menelusuri Bekas Candi di Pekalongan, Jejak Peradaban Hindu-Buddha di Ujung Selatan Pekalongan

Dilansir dari buku "Peradaban Hindu-Buddha Pekalongan" yang ditulis oleh Agustijanto Indradjaja dan Fadhlan S. Intan, dan diterbitkan oleh Pusat Penelitian Arkeologi Nasional, berikut 4 temuan arkeologi di Petungkriyono.

1. Situs Candi

Di Dusun Candi, Desa Yosorejo, berdasarkan laporan dari penduduk sekitar, dahulu pernah ditemukan struktur-struktur candi di dusun ini.

Fondasi candi memiliki ukuran 6 x 6 meter yang terbuat dari batu, salah satu sisi candi berada tepat di jalan raya sekarang. Namun batu-batu candi ini menurut masyarakat dahulu digunakan sebagai bahan untuk membuat jalan raya tersebut.

BACA JUGA:Jejak Sejarah Pekalongan: 2 Punden Berundak di Pekalongan, Tempat Pemujaan Kepercayaan Lokal?

BACA JUGA:Jarang Ada yang Tahu! Hidden Gem di Petungkriyono, Curug Cantik di Bawah Karangsrity

Selain itu, di situs ini juga kabarnya pernah ditemukan yoni dan 5 lingga semu yang keberadaannya sudah tidak diketahui lagi.

Sebagai tambahan, lingga semu fungsi dan bentuknya sedikit berbeda dengan lingga yang berpasangan dengan yoni.

Lingga semu biasanya berfungsi sebagai patok atau batas untuk halaman candi atau batas wilayah yang ditetapkan sebagai sima.

2. Situs Nagapertala

Terletak di Desa Tlogopakis, Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan. Situs ini berada di puncak bukit antara sungai Sumnia dan Plawangan.

Kategori :