Bagaimana Pandangan Psikologi tentang Mimpi dalam Tidur? Apa Benar Mimpi Berhubungan dengan Alam Gaib?

Senin 26 Aug 2024 - 14:31 WIB
Reporter : Aghistna Muhammad Ibrahim Sula
Editor : Wahyu Hidayat

Mimpi dianggap sebagai "sinyal subjektif" yang dimunculkan oleh otak manusia dalam fase Rapid Eye Movement (REM). REM inilah yang disebut sebagai fase bermimpi dalam 4 fase tidur manusia.

Yaitu, fase pertama adalah fase perpindahan dari kondisi sadar menuju kondisi mengantuk, atau dari gelombang Beta menuju gelombang alfa.

Fase kedua adalah fase tidur awal atau berada pada gelombang alfa. Ciri dari fase ini adalah mulai rileks dan nyaman, namun masih dapat mendengar atau merasakan sesuatu walaupun tidak terlalu terasa.

BACA JUGA:Pemimpi Besar yang Suka Mengayomi, Inilah Watak dan Kepribadian Weton Kamis Pahing

Fase ketiga adalah fase tidur bermimpi. Dalam fase ini seseorang sudah berada pada gelombang tetha. Dalam fase ketiga ini biasanya manusia mengalami mimpi, ditandai dengan Rapid Eye Movement (REM), atau kondisi mata yang bergerak-gerak seolah melihat sesuatu.

Kemudian yang terakhir adalah fase tidur lelap (gelombang delta). Pada fase ini aktivitas gelombang otak sudah melemah, dan sering juga disebut sebagai fase deep sleep. Keempat fase tersebut terjadi berulang dalam siklus tidur manusia.

Itulah beberapa pandangan Psikologi tentang mimpi dalamlarley tidur manusia. Demikian semoga bermanfaat.(*)

Kategori :