Manfaat Minyak Jeruk Bali untuk Kesehatan

Meskipun demikian, penelitian tentang khasiat minyak jeruk bali masih terbatas pada uji laboratorium.

Oleh karena itu, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui bagaimana cara menggunakannya dengan benar dalam tubuh manusia dan apa keefektifannya.

3. Mengurangi tekanan darah tinggi

Minyak atsiri kulit jeruk bali merah juga dapat menurunkan tekanan darah dan membuatnya tetap normal.

Hal ini disebabkan kandungan limonene dalam minyak jeruk bali dapat menurunkan produksi hormon kortisol.

Hormon kortisol juga dikenal sebagai hormon stres, yang dapat meningkatkan tekanan darah, gula darah, dan detak jantung.

4. Menangani keadaan darurat

Aromaterapi dipercaya memiliki efek menenangkan, sehingga sering digunakan untuk mengatasi kecemasan.

Meski belum banyak penelitian yang secara khusus membahas hubungan antara minyak jeruk bali dan kecemasan, diketahui bahwa limonene yang terkandung dalam minyak jeruk bali memiliki efek sedatif karena dapat menurunkan kadar hormon kortisol.

Efek ini juga dapat digunakan untuk menghilangkan stres dan kecemasan.

5. Perawatan jerawat

Efek antibakteri minyak jeruk bali juga mampu melawan bakteri penyebab jerawat pada kulit, sehingga dapat mencegah dan mempercepat proses penyembuhan jerawat.

Cukup mudah menggunakan minyak jeruk bali untuk jerawat, yaitu mencampurkan minyak esensial jeruk bali dengan minyak pembawa.

Pertama, lakukan tes alergi dengan mengoleskan sedikit minyak ke lengan bawah dan tunggu 24 jam.

Jika tidak ada kemerahan, benjolan dan gatal pada area kulit yang diminyaki, kamu bisa terus menggunakan minyak jeruk bali untuk mengobati jerawat.