Merkuri yang terkandung dalam ikan dapat menumpuk di dalam darah ibu hamil dan menghambat perkembangan otak janin.
3. Telur
Telur mengandung sejumlah nutrisi penting untuk kehamilan, seperti vitamin B12, seng, kalsium, vitamin D, vitamin A, dan kolin.
Dengan asupan teratur, nutrisi yang cukup dapat meningkatkan perkembangan otak janin.
4. Sereal gandum utuh.
Sereal gandum utuh dapat bermanfaat bagi ibu hamil jika bosan dengan nasi atau roti.
Sereal gandum utuh tidak hanya enak, tetapi juga mengandung magnesium, selenium, vitamin B, dan zat besi.
Kandungan zat besi di dalamnya dapat mencegah terjadinya anemia dan mengurangi risiko kelahiran prematur.
5. Susu dan yogurt
Selama kehamilan, perlu mendapatkan kalsium yang cukup. Hal ini dikarenakan kalsium bermanfaat untuk menurunkan risiko hipertensi dan preeklamsia pada ibu hamil.
Sedangkan untuk janin, kalsium diperlukan untuk pembentukan tulang dan gigi yang sehat.
Beberapa sumber kalsium yang bisa dipilih ibu hamil adalah susu, keju, dan yogurt. Jika kamu akan membeli susu dan produk setengah jadi, pastikan untuk memilih yang sudah dipasteurisasi.
6. Buah-buahan
Biasanya, buah-buahan mengandung serat, vitamin C, asam folat, vitamin D, dan beberapa mineral.
Serat yang terkandung dalam buah-buahan sangat penting untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan dan mencegah sembelit.
Sedangkan vitamin C bermanfaat untuk menjaga daya tahan tubuh, dan vitamin D berperan penting dalam perkembangan tulang dan gigi janin.