Fermentasi kedelai mengurangi kandungan fitat pada kedelai, sehingga meningkatkan kandungan mineral yang dapat diserap tubuh dari tempe.
Selain itu, vitamin B12 terbentuk selama fermentasi. Makan tempe tentunya sangat bermanfaat bagi tubuh.
Pencernaan harus dijaga secara khusus, karena usus disebut otak kedua.
2. Yogurt
Ini sangat terkenal sebagai makanan pencernaan dengan kandungan probiotik yang tinggi.
Yogurt dibuat dari produk susu fermentasi yang difermentasi dengan bakteri menguntungkan.
Yogurt difermentasi oleh bakteri asam laktat dan bifidobacteria. Banyak orang menggunakan yogurt untuk menjaga kesehatannya.
Terutama untuk meningkatkan fungsi sistem pencernaan dan mencegah penyakit pada organ vital tersebut.
Manfaat lainnya seperti mengurangi risiko tekanan darah tinggi dan menjaga kesehatan tulang.
Selain itu, kandungan antibiotiknya juga bisa mengurangi diare. Yogurt sangat efektif dalam mengurangi risiko pada saluran pencernaan.
Penyakit seperti irritable bowel syndrome juga bisa diatasi dengan bantuan probiotik yang terkandung dalam yogurt.
Jika kamu akan mengonsumsi yogurt, disarankan untuk memperhatikan komposisinya. Karena probiotik hidup tidak ditemukan di semua yogurt.
3. Acar
Acar adalah produk seperti mentimun, yang telah dilarutkan sebelumnya dalam air dan cairan asin.
Konsumsilah campuran makanan fermentasi selama beberapa waktu. Selama fermentasi, mentimun menjadi asam.
Perlu diketahui bahwa probiotik yang terkandung dalam acar mentimun merupakan probiotik hidup yang penting untuk pencernaan.