KOTA - Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) dan menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74, Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI-PGRI) bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota Pekalongan melaksanakan seminar pendidikan bersama ratusan guru pendidik anak usia dini, berlangsung di GOR Jetayu setempat, Selasa (14/5/2024).
Ketua IGTKI-PGRI Kota Pekalongan, Barokah Al-FItri dalam kegiatan tersebut mengatakan bahwa seminar pendidikan yang dilaksanakan kali ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan khususnya pada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dengan lebih mengintensifkan penerapan nilai agama dan budi pekerti. Ia menyebutkan sebanyak 550 guru pendidik anak usia dini mengikuti seminar pendidikan tersebut.
“Dalam kegiatan ini kami juga berikan ruang kepada teman-teman pendidik lewat dialog interaktif untuk bisa saling sharing pembelajaran di lembaga masing-masing. Targetnya guru lebih memahami yang saat ini masih booming yaitu kurikulum merdeka, banyak yang belum bisa memahami harus bagaimana apa yang harus diterapkan, masih ambigu apakah yang mereka lakukan ini salah atau benar. Mudah-mudahan kegiatan ini memberikan banyak kesempatan membuka wacana pemahaman mereka bahwa pembelajaran usia dini sangat luas,” tutur Barokah.
Sementara itu, Bunda PAUD Kota Pekalongan, Inggit Soraya yang hadir pada seminar pendidikan tersebut memberikan apresiasi kepada IGTKI-PGRI yang telah memberikan wadah menggali ilmu bagi para pendidik PAUD di Kota Pekalongan. Pada kesempatan tersebut, Inggit mengajak guru untuk terus mengedepankan ilmu pendidikan agama dan moral.
“Luar biasa dan menjadi kolaborasi yang baik untuk pendidikan anak dini, karena di usia ini proses pembentukan karakter sangat kental, sehingga pendidikan agama dan moral harus diberikan kepada mereka. Kemudian sebagai guru dan orangtua, harapannya tidak hanya menyuruh tetapi juga perlu mencontohkan. Semoga di HUT ke-74, IGTKI sukses bisa mendampingi generasi emas untuk menjadi anak-anak yang berkualitas dan selalu membersamai pendidikan di kota Pekalongan,” pungkasnya. (mal)