Menikmati Kopi di Lereng Prau Kendal, Kalian Bisa Mencoba Sensasi Liberika di Kedai Kopi Melati

KOPI - Beberapa pengunjung engah menikmati kopi di Kedai Kopi Melati Desa Mlatiharjo Patean. Kopi liberika Kendal terkenal sampai ke mancanegara.-ACHMAD ZAENURI -

KENDAL - Bagi para pecinta kopi, pastilah pernah mendengar jenis Kopi Liberika, selain dua lainnya yang lebih popular, yakni Robusta dan Arabika. Kopi yang masuk jenis langka ini ternyata juga bisa dinikmati di wilayah atas Kendal, di lereng pegunungan Prau.

Salah satunya di Desa Mlatiharjo, Kecamatan Patean, yang berbatasan dengan Kabupaten Temanggung. Sebagai salah satu desa sentra kopi, jenis Liberika juga bisa didapatkan di sana, meski populasinya tak sebanyak Robusta dan Arabika.

Nah, salah satu tempat yang recommended untuk menikmati kopi Liberika ini adalah Kedai Kopi Melati. Nama kedai ini sendiri diambil dari nama desa, yakni Mlatiharjo yang notabene menjadi salah satu sentra budidaya dan produksi kopi. Kedai Kopi Melati hadir untuk menangkap peluang sekaligus memasarkan komoditas kopi Mlatiharjo agar lebih dikenal luas. 

Kedai Kopi Melati menawarkan aneka jenis  kopi, ada kopi jenis  Arabika, Robusta dan  tentu sja Liberika. Tidak hanya menyediakan aneka jenis kopi, Kedai Kopi Melati ternyata juga menerima jasa roasting bagi warga sekitar.

Pemilik Kedai Melati, Eko Siswanto mengatakan, bahwa kedainya tidak hanya melayani penjualan berbagai jenis kopi, melainkan juga menerima jasa roasting bagi masyarakat umum. 

Adapun Liberika sampai saat ini menjadi produk unggulan yang dijual Kedai Kopi Melati. Peminatnya juga disebut Eko cukup banyak.

"Jenis ini banyak yang suka bahkan sampai luar kabupaten   banyak permintaan kopi liberika," terangnya.

Diakui Eko, umumnya masyarakat memang kurang menyukai kopi Liberika, terlebih komoditasnya juga tak sebanyak dua jenis kopi lainnya. Bahkan warga Mlatiharjo sendiri lebih menyukai Robusta.

"Ya mungkin ini soal kebiasaan. Karena mereka terbiasa mengonsumsi Robusta, tentu tidak gampang untuk pindah ke jenis kopi lainnya," ujarnya.

Dalam menjalankan usahanya, Kedai Kopi Melati sendiri mampu memproses dari awal sampai akhir, dari tahap menjemur biji kopi yang masih ceri hingga kering, semua dilakukan di kedai ini.

Menariknya, bagi para penikmat kopi, kalian juga bisa memilih jenis kopi yang disukai, nantinya  disediakan tester  secangkir kopi yang akan dipesan. Sehingga  penikmat kopi bisa tahu rasanya sebelum membeli.

"Yang datang di kedai kopi melati tidak hanya  dari lokal, namun juga banyak dari luar kota, seperti dari semarang, grobogan, pati, kudus pekalongan, dan bahkan banyak pesanan yang dari luar negeri. Mereka  warga indonesia yang  bermukim di sana dan pesan kopi di  kedai melati," ungkap Eko.

Meski berlokasi di wilayah atas, Kedai Kopi Melati nyatanya sering dikunjungi penikmat kopi dari berbagai wilayah lain. Salah satunya Untung Sofa Maulana, pecinta kopi asal Grobogan, ia bahkan rela meluangkan watu sebulan sekali untuk bisa dating dan menikmati kualitas dan racikan ala Kedai Kopi Melati. 

Tak cukup dinikmati di tempat, pualngnya juga Untung terbiasa membeli beberapa produk kopi kemasan untuk oleh-oleh bagi teman-temannya di Grobogan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan