Wali Kota Aaf Sebut PNS Purna Tugas Berlesempatan Mengabdi Tanpa Batas di Masyarakat

SERAHKAN - Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid SE MM menyerahan SK pensiun dan Tabungan Hari Tua (THT) bagi 11 orang PNS di Ruang Buketan Setda setempat, Rabu (28/8/2024).-ISTIMEWA -

KOTA - Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid SE MM berharap kepada para Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang sudah memasuki pensiun untuk melanjutkan pengabdiannya di tengah masyarakat. Bahkan pengabdiannya bisa tanpa batas. Sehingga sudah selayaknya pula, masa pensiun harus disambut dengan sikap positif dan bahagia. 

Demikian disampaikannya di sela-sela penyerahan SK pensiun dan Tabungan Hari Tua (THT) bagi 11 orang PNS yang memasuki masa purna tugas per 1 September 2024, sekaligus pengangkatan 1 orang CPNS lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di lingkungan Pemkot Pekalongan Tahun 2024 di Ruang Buketan Setda setempat, Rabu (28/8/2024).

Wali Kota Aaf mengatakan, masa purna tugas atau pensiun bukanlah akhir dari sebuah pengabdian bagi seorang PNS. Namun, hal ini merupakan anugerah yang harus disyukuri karena telah melewati masa pengabdian untuk negara. Sebab, masa pensiun adalah kesempatan untuk melanjutkan karya lain yang tertunda karena kesibukan pada saat masih aktif menjadi PNS.

"Setiap bulan ada beberapa PNS yang pensiun. Dimana, rata-rata pengabdian mereka sudah puluhan tahun bahkan ada yang sampai 30 tahun lamanya. Kami doakan agar mereka tetap sehat dan tetap bisa mengabdi di masyarakat yang ada di lingkungan masing-masing baik itu menjadi pengurus RT/RW, dan sebagainya,"ucapnya.

Mas Aaf berharap, masa pensiun yang akan segera dialami para PNS ini, dapat dinikmati dengan penuh kebahagiaan dan rasa syukur. Masa pensiun berarti akan lebih banyak waktu bersama keluarga.

 “Saya juga mengungkapkan rasa terima kasih, disertai penghargaan atas pengabdian dan kesetiaan yang telah mereka berikan selama menjalankan tugas pemerintahan dan pelayanan publik di lingkungan Pemkot Pekalongan. Untuk ASN baru lulusan IPDN yang saat ini menjadi bagian keluarga ASN Pemkot Pekalongan semoga bisa segera menyesuaikan dan memberikan kinerja terbaiknya di dinas dimana ia bekerja,"harapnya.

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Rusmani Budiharjo menyebutkan, ada 11 ASN yang memasuki purna tugas 1 September 2024. Namun, 1 orang diantaranya meninggal dunia karena musibah kecelakaan, sehingga SK pensiun dan dana THT nya diterimakan oleh anaknya selaku ahli waris. 

"Mayoritas mereka yang purna tugas ini merupakan tenaga pendidik atau guru di beberapa satuan pendidikan di Kota Pekalongan baik TK, SD maupun SMP dibawah Dinas Pendidikan. Sedangkan, untuk pengangkatan 1 CPNS lulusan IPDN ini yang penempatan kerjanya ada di Kecamatan Pekalongan Barat. Harapannya, para PNS yang pensiun tetap bisa berkontribusi kepada masyarakat melalui bekal keahlian, pengalaman, dan ilmu yang mereka miliki selama masih berdinas di Pemkot Pekalongan,"pungkas Didik, sapaan akrabnya. (dur)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan