Masalah Kesehatan yang Timbul Dari Kebiasaan Makan yang Tidak Teratur

Reporter: Argubi |

Editor: Wahyu Hidayat |

Rabu , 21 Aug 2024 - 23:10

Masalah kesehatan yang timbul dari kebiasaan makan yang tidak teratur--Youtube.com/Sehat Secara Alami

masalah kesehatan yang timbul dari kebiasaan makan yang tidak teratur                            radarpekalongan.bacakoran.co - ternyata ada beberapa masalah kesehatan yang timbul dari kebiasaan makan yang tidak teratur.
pernahkah kamu melewatkan sarapan karena ketiduran, atau menunda makan siang karena banyak pekerjaan?
jika kamu terbiasa makan secara tidak teratur, ada baiknya menghentikan kebiasaan ini, karena sangat berbahaya bagi kesehatan.
selain pilihan makanan, waktu dan cara makan tampaknya berdampak besar pada kesehatan.
para ahli bahkan menemukan bahwa makan secara tidak teratur dapat meningkatkan risiko obesitas, tekanan darah tinggi, dan diabetes.
hal ini disebabkan oleh ritme sirkadian, yang merupakan jam internal tubuh dan berulang setiap 24 jam.
ritme sirkadian mengatur tidur, pola makan, metabolisme tubuh, nafsu makan, suhu tubuh, pembentukan hormon, pembelahan sel, dan proses biologis lainnya.
kebiasaan makan pada waktu yang berbeda dapat mengganggu ritme sirkadian tersebut.
secara tidak langsung, kebiasaan ini juga memengaruhi aktivitas sistem pencernaan dan metabolisme yang diatur oleh ritme sirkadian dalam tubuh.
apa yang terjadi jika makan tidak teratur?
1. gangguan pencernaan
nutrisi yang tidak tepat dapat mengurangi efek termal dari makanan yang dikonsumsi. efek termal adalah energi yang kamu gunakan untuk mencerna dan mengasimilasi nutrisi.
pola makan yang tidak tepat dapat menyebabkan sakit perut.
ini karena sistem pencernaan adalah "mesin" untuk mengolah makanan, yang digunakan selama 8-10 jam.
nutrisi yang tidak tepat mengganggu suplai energi tubuh, yang juga mempersulit proses pencernaan.
2. perubahan hormonal
nutrisi yang tidak tepat dapat menyebabkan pelanggaran keseimbangan hormon dalam tubuh.
ini karena ketika kamu melewatkan waktu makan, tubuh menganggapnya sebagai bahaya.
menanggapi sinyal "bahaya" ini, tubuh memproduksi hormon kortisol.
peningkatan kadar hormon kortisol dapat memengaruhi berbagai proses biologis tubuh, seperti metabolisme, peradangan, dan pengaturan kadar gula darah.
3. penambahan berat badan
sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal nutrients telah menunjukkan bahwa pola makan yang tidak teratur dapat memengaruhi berat badan.
orang yang terbiasa bahkan lebih mungkin untuk menambah berat badan daripada mereka yang makan secara teratur.
hal ini masih terkait dengan peran ritme sirkadian dalam pengaturan nafsu makan. gangguan ritme sirkadian dapat membingungkan sinyal lapar dan kenyang.
kamu mungkin merasa lebih sering lapar, sehingga kamu cenderung makan berlebihan.
4. peningkatan kadar gula darah
setiap kali selesai makan, pankreas mengeluarkan insulin untuk menstabilkan kadar gula darah.
nutrisi yang tidak tepat dapat mengganggu keseimbangan produksi insulin, yang juga akan mempengaruhi kadar gula darah.
kadar gula darah bisa turun drastis karena pankreas memproduksi lebih banyak insulin.
kondisi ini dapat meningkatkan risiko terkena diabetes pada orang sehat. sedangkan pada penderita diabetes, penurunan tajam kadar gula darah bisa berujung pada kematian.
5. kram perut
seseorang yang sering makan tidak teratur lebih rentan mengalami kram perut.
keluhan tersebut biasanya timbul dari penyakit lambung seperti acid-gastric reflux disease (gerd), sakit maag, infeksi lambung, dll.
beberapa orang mengatasinya dengan makan sesegera mungkin, segera setelah perut mereka mulai sakit.
sayangnya, tindakan ini justru bisa menimbulkan masalah baru seperti kembung dan pembentukan gas yang berlebihan, yang pada akhirnya menyebabkan sakit perut.
6. meningkatkan risiko berbagai penyakit
nutrisi yang tidak tepat menyebabkan berbagai penyakit jika terus-menerus diamati.
seiring waktu, perilaku yang tampaknya biasa-biasa saja ini dapat menyebabkan terganggunya pencernaan, peredaran darah, hormonal, dan sistem tubuh lainnya.
sebaliknya, waktu makan yang konstan akan menjaga keseimbangan ritme sirkadian. keseimbangan ini memungkinkan semua proses biologis dalam tubuh berjalan secara teratur.
dengan demikian, tubuh selalu sehat dan berfungsi dengan baik.
7. terlalu banyak bekerja
makan yang tidak teratur dapat menyebabkan terlalu banyak pekerjaan. pasalnya, tubuh manusia memiliki ritme sirkadian yang mengatur berbagai fungsi biologis, termasuk metabolisme.
makan pada waktu yang berbeda dapat mengganggu sistem saraf, yang akan mempengaruhi cara tubuh memproses makanan dan energi.
akibatnya, terjadi peningkatan tajam kadar gula darah (lonjakan kadar glukosa). setiap kali kadar gula darah turun tajam, tubuh merasa lemas dan kekurangan energi.
seiring waktu, nutrisi yang buruk mengganggu keseimbangan hormon dan kesehatan mental secara keseluruhan.
pola makan yang sehat tidak hanya ditentukan oleh jenis makanan yang kamu pilih, tetapi juga oleh keteraturan makan.
mulailah dengan melatih diri untuk sarapan, lalu makan siang dan makan malam secara bersamaan.
jangan lupa untuk melengkapi kebiasaan sehat ini dengan memilih makanan yang kaya akan karbohidrat kompleks, protein, lemak, vitamin dan mineral.
makanlah dalam porsi yang cukup untuk menyeimbangkan asupan nutrisimu.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Pekalongan 20 September 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan