Ini Dia 8 Jenis Vitamin yang Bermanfaat Untuk Atlet

Reporter: Argubi |

Editor: Wahyu Hidayat |

Rabu , 07 Aug 2024 - 18:55

vitamin yang bermanfaat untuk atlet--Youtube.com/Fits Lifestyle

2. Kreatin

Atlet yang melakukan olahraga intensitas tinggi setiap hari membutuhkan asupan keratin tambahan dalam bentuk suplemen makanan.

Creatine adalah asam amino yang membantu otot berkontraksi. Zat ini memberikan aliran energi yang stabil ke otot untuk terus bekerja, terutama selama latihan.

Menurut Klinik Cleveland, selama berolahraga, sekitar 95% kreatin masuk ke otot untuk digunakan, sedangkan sisanya masuk ke jantung, otak, atau organ tubuh lainnya.

Creatine ditemukan dalam makanan laut, daging merah atau susu yang berasal dari hewan.

3. Vitamin D

Vitamin D adalah salah satu vitamin terpenting untuk pertumbuhan dan perkembangan otot. Vitamin ini membantu mengaktifkan gen yang memengaruhi pertumbuhan otot.

Suplemen vitamin D juga bermanfaat untuk menjaga daya tahan fisik atlet. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American Academy of Orthopaedic Surgeons telah menunjukkan bahwa kadar vitamin D serum yang tinggi dikaitkan dengan penurunan risiko cedera dan membantu meningkatkan kinerja fisik.

4. Vitamin E

Vitamin E merupakan sumber antioksidan yang membantu melawan radikal bebas. Vitamin ini juga bermanfaat untuk meningkatkan hasil atlet.

Studi yang diterbitkan dalam jurnal Human and Exercise Physiology ini melakukan penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan perubahan fisik yang dapat terjadi akibat mengonsumsi suplemen vitamin E pada atlet wanita dan atlet non-atletik.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa vitamin E dapat bertindak sebagai antioksidan alami yang membantu melindungi sel dari stres oksidatif yang disebabkan oleh aktivitas fisik.

5. Whey protein

Protein whey adalah suplemen makanan yang biasa digunakan oleh para atlet. Suplemen ini mengandung asam amino rantai cabang (BCAA), yang membantu memulihkan otot setelah aktivitas fisik yang intens.

Selain itu, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Systematic Reviews menunjukkan bahwa protein whey membantu mengurangi kelelahan dan risiko cedera olahraga pada atlet.

ini dia 8 jenis vitamin yang bermanfaat untuk atlet                            radarpekalongan.bacakoran.co - berikut ini beberapa jenis vitamin yang bermanfaat untuk atlet.
atlet perlu melakukan latihan fisik intensif setiap hari. atlet juga harus menunjukkan kebugaran jasmani yang prima dalam kompetisi.
mengonsumsi vitamin atau suplemen makanan penting bagi atlet selain mengikuti diet yang dirancang khusus untuk atlet. 
sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal sports medicine menunjukkan bahwa atlet berisiko mengalami kekurangan nutrisi.
hal ini disebabkan intensitas aktivitas fisik yang tidak dibarengi dengan nutrisi yang tepat. 
nah, mengonsumsi suplemen makanan untuk mendapatkan tambahan vitamin, mineral, atau nutrisi lainnya dapat mencegah atau mengatasi kekurangan nutrisi pada atlet.
selain itu, penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal environmental research and public health menemukan bahwa mengonsumsi suplemen makanan, terutama oleh para atlet, dapat membantu mencegah cedera dan meningkatkan hasil. 
namun, suplemen yang diminum harus memenuhi kebutuhan masing-masing atlet dan tidak melanggar aturan kompetisi profesional. 
daftar vitamin yang bermanfaat untuk atlet
berikut adalah beberapa suplemen yang dibutuhkan atlet, serta khasiatnya yang bermanfaat.
1. vitamin b12
vitamin b12 merupakan salah satu jenis vitamin yang penting untuk metabolisme energi. setiap sel dalam tubuh bergantung pada vitamin b12, karena berperan penting dalam sintesis asam lemak dan produksi energi. 
oleh karena itu, suplemen vitamin b12 merupakan salah satu vitamin penting yang dikonsumsi oleh para atlet, terutama para vegan.
atlet vegan tidak mengonsumsi produk hewani yang merupakan sumber vitamin b12.
2. kreatin
atlet yang melakukan olahraga intensitas tinggi setiap hari membutuhkan asupan keratin tambahan dalam bentuk suplemen makanan.
creatine adalah asam amino yang membantu otot berkontraksi. zat ini memberikan aliran energi yang stabil ke otot untuk terus bekerja, terutama selama latihan. 
menurut klinik cleveland, selama berolahraga, sekitar 95% kreatin masuk ke otot untuk digunakan, sedangkan sisanya masuk ke jantung, otak, atau organ tubuh lainnya.
creatine ditemukan dalam makanan laut, daging merah atau susu yang berasal dari hewan. 
3. vitamin d
vitamin d adalah salah satu vitamin terpenting untuk pertumbuhan dan perkembangan otot. vitamin ini membantu mengaktifkan gen yang memengaruhi pertumbuhan otot. 
suplemen vitamin d juga bermanfaat untuk menjaga daya tahan fisik atlet. sebuah penelitian yang diterbitkan dalam journal of american academy of orthopaedic surgeons telah menunjukkan bahwa kadar vitamin d serum yang tinggi dikaitkan dengan penurunan risiko cedera dan membantu meningkatkan kinerja fisik. 
4. vitamin e
vitamin e merupakan sumber antioksidan yang membantu melawan radikal bebas. vitamin ini juga bermanfaat untuk meningkatkan hasil atlet.
studi yang diterbitkan dalam jurnal human and exercise physiology ini melakukan penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan perubahan fisik yang dapat terjadi akibat mengonsumsi suplemen vitamin e pada atlet wanita dan atlet non-atletik.
hasil penelitian menunjukkan bahwa vitamin e dapat bertindak sebagai antioksidan alami yang membantu melindungi sel dari stres oksidatif yang disebabkan oleh aktivitas fisik. 
5. whey protein
protein whey adalah suplemen makanan yang biasa digunakan oleh para atlet. suplemen ini mengandung asam amino rantai cabang (bcaa), yang membantu memulihkan otot setelah aktivitas fisik yang intens. 
selain itu, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal systematic reviews menunjukkan bahwa protein whey membantu mengurangi kelelahan dan risiko cedera olahraga pada atlet.
selain tersedia sebagai suplemen makanan, protein whey juga tersedia dalam bentuk bubuk yang dapat ditambahkan ke minuman atau makanan. 
6. kafein
kafein merupakan stimulan yang dapat meningkatkan energi, mengurangi rasa lelah saat berolahraga dan meningkatkan performa. 
hal ini dijelaskan dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam european journal of applied physiology.
pria yang mengonsumsi sekitar 4 mg kafein per kg berat badan bisa bersepeda lebih lama dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi kafein.
kafein dikenal dapat meningkatkan rangsangan sistem saraf pusat, yang membantu tubuh tetap fokus dan tidak cepat lelah. 
7. koenzim q10 (coq10)
koenzim q10 merupakan sumber antioksidan yang diperlukan tubuh untuk melawan radikal bebas dan mencegah kerusakan sel. suplemen ini juga dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh atlet selama berolahraga.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Pekalongan 20 September 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan