Apakah Penanganan Radang Usus Buntu Harus Dioperasi? Ternyata Bisa Dicegah Secara Alami, Asal Lakukan Hal Ini

Apakah Penanganan Radang Usus Buntu Harus Dioperasi? -Metropolitan Medical Centre Hospital/YouTube-

BACA JUGA:Inilah Pilihan Minuman untuk Meredakan Gejala Radang Tenggorokan, Bisa Gunakan Jahe dan Lemon

Dari penjelasan dr. Caroline, penyakit ini bisa saja datang secara tiba-tiba tanpa bisa diprediksi. 

Gejala awalnya adalah rasa nyeri pada perut yang terasa biasa. Namun dalam beberapa waktu sakitnya akan berpindah pada perut bawah bagian kanan. 

Dalam fase ini, kita sudah perlu curiga ada yang tidak beres pada kesehatan kita, dan direkomendasikan untuk segera berkonsultasi ke dokter. 

Dan jika gejala ini dibiarkan, gejala lain pun akan muncul seperti mual hingga muntah, demam tinggi, diare yang disertai darah. 

BACA JUGA:Apa Benar Jambu Biji dan Biji Cabai Menyebabkan Usus Buntu? Begini Penjelasan dari Dokter Ahli

BACA JUGA:Hindari Makanan yang Merusak Usus, Ganti dengan Jenis Makanan Ini! Tips Sehat dan Bugar dari dr. Zaidul Akbar

Pada kasus radang usus buntu akut maupun kronis, operasi bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu open dan laparoskopi. 

Operasi open yaitu dengan menyayat bagian perut bagian kanan hingga terbuka untuk mengangkat usus buntu yang meradang atau terinfeksi. 

Di sisi lain, operasi laparoskopi menggunakan peralatan medis berupa kamera dan dua capit yang difungsikan untuk menyayat dan mengambil usus buntu tanpa memberikan luka yang besar. 

Operasi laparoskopi ini menghasilkan rasa sakit yang lebih sedikit, waktu pemulihan yang lebih cepat, serta risiko komplikasi yang lebih rendah. 

BACA JUGA:Detoks Tubuh dengan 6 Minuman Pembersih Usus Kotor: Murah dan Mudah Dibuat Sendiri di Rumah

BACA JUGA:Apakah Radang Usus Boleh Makan Daging? Begini Panduan Aman Konsumsi Daging Saat Idul Adha Menurut Para Ahli

Namun dalam kasus usus buntu yang sudah pecah, maka operasi yang dilakukan adalah operasi terbuka dengan menyayat perut lebih lebar. 

Hal ini tentunya untuk membersihkan bakteri serta zat infektan yang bisa menginfeksi seluruh rongga perut bahkan masuk ke dalam darah. 

Tag
Share