TMMD Tahap II Menyasar Peningkatan Jalan Beton di Tirto

TMMD - Upacara pembukaan kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2024 di Kota Pekalongan di Lapangan Peturen Kelurahan Tirto, Rabu (8/5/2024).-WAHYU HIDAYAT -

KOTA - Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Tahun 2024 oleh Kodim 0710/Pekalongan di Kota Pekalongan kembali digelar. 

TMMD kali ini menyasar sejumlah kegiatan fisik dan nonfisik yang berada di Jalan KH Ahmad Dahlan gang 7 RT 05 RW 02 Kelurahan Tirto, Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan.

Dimulainya TMMD ditandai dengan upacara pembukaan di Lapangan Peturen Tirto, pada Rabu (8/5/2024). Diisi dengan penandatanganan dan penyerahan program dari Pemerintah Kota Pekalongan yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Sosial Setda, Soesilo kepada Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0710/Pekalongan, Mayor Arh Ahmad Thohir.

Adapun sasaran dalam pelaksanaan program TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2024 meliputi sasaran fisik yakni pekerjaan jalan beton volume, panjang: 202 meter, lebar 3 meter dan tinggi 0,4 meter

Sementara, untuk sasaran nonfisik meliputi Penyuluhan Wawasan Kebangsaan, Penyuluhan Kamtibmas, Penyuluhan Kebencanaan, Penyuluhan UMKM, Penyuluhan Kesehatan, Penyuluhan PKK dan Keterampilan Keluarga, hingga Penyuluhan Pertanian.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Sosial Setda, Soesilo menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada jajaran TNI, khususnya kepada rekan-rekan prajurit dari Kodim 0710/ Pekalongan, yang kali ini kembali melaksanakan kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2024.

Menurutnya, TMMD ditujukan dalam rangka untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan daerah, sekaligus mempererat kemanunggalan antara TNI dengan rakyat.

"Kegiatan TMMD ini sudah rutin dilakukan, dan di Tahun 2024 ini sudah memasuki Tahap II dengan sasaran Kelurahan Tirto. Program ini sangat bagus dan bermanfaat, tidak hanya menyasar kegiatan fisik peningkatan jalan, tetapi juga ada sejunlah kegiatan non fisik seperti penyuluhan kebencanaan, pertanian, bahaya narkoba, kesehatan, dan sebagainya," kata Soesilo.

Menurutnya, sejumlah sasaran fisik maupun non fisik ini dalam program TMMD sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Dalam pelaksanaan TMMD, jajaran TNI beserta stakeholder terkait senantiasa melibatkan masyarakat setempat untuk bekerjasama dalam membangun sasaran fisik maupun nonfisik.

Sementara itu, Kasdim 0710/Pekalongan, Mayor Arh Ahmad Thohir, pelaksanaan TMMD berlangsung satu bulan penuh. Kasdim Ahmad Thohir menyebutkan, untuk personel yang diterjunkan sebanyak 1 SST terdiri dari anggota TNI yang sudah ditunjuk melalui surat perintah, tidak kalah penting melibatkan peran serta masyarakat setempat yang ada di lokasi sasaran program TMMD ini.

"Agar mereka bisa merasa memiliki untuk pembangunan fisik, sementara untuk pembangunan non fisik juga disesuaikan dengan kebutuhan dan permintaan masyarakat setempat," imbuh Kasdim. (way)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan