Dipilih jadi Lokasi TMMD Sengkuyung Tahap II, Desa Kalilumpang Bakal Dibangunkan Jalan Beton 865 Meter

PEMBUKAAN TMMD - Bupati Kendal bersama Kodim 0715/ Kendal, saat membuka TMMD sekuyung tahap II tahun 2024 di Kalilumpang.-ACHMAD ZAENURI -

KENDAL - Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) sekuyung tahap II tahun 2024 Kembali menyasar wilayah terisolir di Desa Kalilumpang, Kecamatan Patean. Karena itu, kali ini TNI AD juga siap membangunkan jalan beton sepanjang 865 meter untuk membuka akses mobilitas masyarakat.

TMMD Sengkuyung Tahap II ini resmi dibuka pada Rabu 8 Mei 2024, ditandai dengan upacara dan penandatanganan berita acara oleh Dandim Bersama Bupati Kendal.

Dikatakan Dandim 0715/Kendal, Letkol Inf Ely Purwadi, bahwa pemilihan Desa Kalilumpang sebagai lokasi TMMD ini karena wilayahnya yang masih relative terisolir, sehingga butuh akses jalan dan peningkatan prasarana transportasi. 

"Di sini masih adanya kawasan di Desa Kalilumpang yang tentunya memerlukan akses jalan dan ini yang menjadi dasar kita untuk memilih lokasi pelaksanaan TMMD tahap II," ujar Letkol Inf Ely Purwadi.

Pelaksanaan TMMD Sengkuyung tahap II akan berlangsung 8 Mei - 6 Juni 2024, dengan menargetkan sasaran fisik maupun non fisik. Untuk sasaran fisik menargetkan pengecoran jalan sepanjang 865 m, lebar 2,6 m dan tebal 12 cm.

Sementara terkait sasaran non fisik yaitu Penyuluhan Wasbang, Penyuluhan Bahaya Narkoba, Penyuluhan Pertanian, Penyuluhan Stunting, Penyuluhan Pengelolaan Sampah dan Penyuluhan Pariwisata, termasuk dalam Penanganan Bencana.

Dalam kesempatan ini, Bupati Kendal, Dico M. Ganinduto, menyampaikan apresiasinya kepada TNI yang telah ikut andil dalam suksesnya pembangunan di Kabupaten Kendal, melalui program TMMD, termasuk kepada pihak Kepolisian, serta semua pihak atas sinergitas dalam menyelesaikan permasalahan infrastruktur yang merata di Kendal.

"TMMD sekuyung ini merupakan contoh konkrit gotong royong yang melibatkan Pemerintah, TNI dan warga masyarakat dengan tujuan untuk membangun sarana prasarana yang berguna bagi lingkungan dan masyarakat, semoga sinergi yang tercipta dalam TMMD sekuyung dapat menginspirasi semua untuk terus memelihara semangat gotong royong," ujar Bupati Kendal.

TNI juga telah ikut serta membantu pemerintah khususnya dalam hal pembangunan infrastruktur di area yang terbilang sulit dijangkau.

Bupati Dico berharap dengan adanya TMMD Sengkuyung tahap II dapat memberikan dampak positif terutama di bidang ekonomi.

"Dengan adanya pembangunan jalan tentu diharapkan dapat meningkatkan pergerakan ekonomi menjadi lancar, mengingat di kawasan Desa kalilumpang memiliki sektor pertanian yang cukup luas," imbuh Bupati Kendal.

Adapun untuk pembiayaan TMMD Sengkuyung Tahap II 2024 ini diperoleh dari beberapa sumber, yakni APBD Provinsi sebesar 149 juta, APBD Kabupaten 200 juta, dan swadaya masyarakat sebesar 20 juta, totalnya 369 juta. (zen)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan