Konsumsi Air Naik 10% Selama Puasa sampai Lebaran, PAM Sendang Kamulyan Pastikan Pasokan Lancar

BATANG - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Sendang Kamulyan Kabupaten Batang memprediksi konsumsi air bersih pada momen Bulan Suci Ramadan hingga Lebaran 2024 akan kenaikan sekitar 10 persen dari hari biasa.

"Ya, seperti tahun tahun kemarin, akan terjadi kenaikan penggunaan air sebanyak 10-15 persen," ujar Direktur Teknik, Perumda Air Minum Sendang Kamulyan, Mulyono, Selasa 19 Maret 2024.

Oleh karenanya, lanjut Mulyono, pihaknya menyatakan siap untuk melakukan optimalisasi sumber sumber mata air yang ada. Sekaligus mengoperasionalkan sumur sumur cadangan yang dimiliki.

"Hingga kini kondisi debit air dari sejumlah sumber masih terbilang aman dan normal. Selain itu, kapasitas produksi air bersih saat ini berlangsung secara optimal sekitar 781 liter per detik," katanya.

Masih kata Mulyono, bahwa beberapa sumber air bersih yang dimilikinya dalam keadaan sehat atau baik untuk disalurkan kepada para pelanggan.

Secara teknis, lanjut dia, operasional sistem pengolahan air masih berjalan lancar. Kecuali, jika terjadi musibah bencana alam dan non alam.

"Kami memiliki empat jenis sumber air baku. Yaitu, tujuh mata air (Bismo, Sigintung, Watu Lumbung, Ngerco, Klasem, Sikidang, dan Brubus). Kemudian, ada air permukaan (pagar ukir), SSF, dan sumur bawah tanah," jelasnya. 

Ditambahkan Mulyono, bahwa perusahaan air minum itu juga menyiapkan petugas piket selama 24 jam, untuk bergerak jika terjadi gangguan pelayanan.

KANAL ADUAN PELANGGAN

“Kami memiliki kanal pengaduan yang bisa digunakan pelanggan apabila mengalami kendala pada penyaluran air bersih. Pengaduan pelanggan dapat dilakukan secara online. Mulai dari aplikasi pengaduan digital, media sosial seperti twitter, facebook dan instagram," ungkapnya.

Dijelaskan dia, pihaknya memiliki aplikasi pengaduan digital yakni "Banyu" yang bisa diunduh di Play Store. Dalam sebulan, Perumda menerima hingga 170 aduan yang langsung direspon cepat.

"Pada aplikasi itu terdapat menu pengaduan, tinggal klik. Kemudian pelanggan diarahkan untuk mengisi identitas dan pilih jenis aduan," terangnya.

Selain aplikasi Banyu, pelanggan juga bisa mengunjungi tiga sosial media milik Perumda Air Minum Sendang Kamulyan untuk menyampaikan aduan. "Pelanggan bisa mengadukan juga melalui twitter, facebook dan instagram kita. Pada kolom pencarian, pelanggan ketik kata kunci @pdambatang. Setelah menemukan akun kita, pelanggan pilih menu message atau messenger. Pelanggan diminta untuk mengisi identitas dan penjelasan aduan yang dialami," jelasnya.

"Kanal aduan itu kami buka 24 jam. Ada admin yang kami sediakan khusus untuk menanggapi aduan para pelanggan," katanya.