Inilah Cara Mengajari Anak Tidur Sendiri yang Dapat Ibu Coba

Kali ini sangat cocok untuk mengajarinya tidur sendirian, karena biasanya tidak lebih menakutkan dari malam yang gelap.

3. Bicaralah dengan anak tentang manfaat tidur sendiri

Biasanya seorang anak menangis ketika ditinggal tidur sendirian di kamarnya. Ini sangat wajar. Namun, kamu harus menjelaskan bahwa tidur di kamar sendiri dapat menguntungkannya.

Katakan padanya bahwa dengan cara ini dia akan bisa tidur lebih nyenyak dan bangun lebih segar.

Jika dia merasa kamu bersikap kasar padanya, katakan padanya bahwa kamu perlu melakukan ini demi kesehatan dan pertumbuhannya.

4. Kurangi kehadiran orang tua di kamar tidur anak

Mendampingi buah hati ke kamarnya sebelum tidur boleh saja, asalkan tidak memakan waktu terlalu lama, belum lagi menemaninya sampai ia tertidur.

Tinggallah bersama anak sebentar saja agar ia terbiasa tidur sendirian di kamarnya, tanpa kehadiran orang tuanya.

5. Lakukan sepanjang waktu

Perlu diingat bahwa mengajari anak tidur sendiri membutuhkan waktu dan kesabaran. Karena itu, jika anak sering menyelinap dan menggoda untuk tidur bersama, usahakan untuk tidak memperhatikannya.

Jangan malas untuk membawanya kembali ke kamar tidur agar bayi bisa mengerti.

Minggu pertama sulit. Namun, jika kamu melakukannya secara konsisten setiap hari, setelah 2-3 minggu anak akan berani tidur sendiri.

Karena itu, selalu ajari anak untuk tidur sendiri sampai ia merasa nyaman di kamarnya.

Faktanya, tidak ada pedoman usia kapan seorang anak harus tidur di kamarnya. Saat bayi baru lahir sudah lahir, kamu bisa membagi ruangan.

Semakin cepat hal ini dilakukan, semakin mudah bagimu untuk mengajari anak tidur di kamarnya.