Diketahui bahwa kandungan senyawa anti inflamasi dan antibakteri pada klorofil mendukung kesehatan kulit.
Penelitian menunjukkan manfaat gel klorofil untuk melawan jerawat, menyembuhkan luka dan memperbaiki kulit yang rusak akibat paparan sinar matahari.
3. Menurunkan berat badan
Dipercaya bahwa mengonsumsi suplemen klorofil memperpanjang waktu kejenuhan. Ini memungkinkan untuk mengurangi jumlah makanan yang dikonsumsi dan mengurangi asupan kalori.
Selain itu, diketahui bahwa suplemen klorofil menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh, sehingga bermanfaat untuk pencegahan penyakit jantung.
Namun, manfaat klorofil untuk menurunkan kadar kolesterol masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
4. Meningkatkan produksi sel darah merah
Klorofil dipercaya dapat meningkatkan produksi sel darah merah dan meningkatkan kualitasnya.
Manfaat klorofil telah dibuktikan dalam penelitian yang dilakukan pada penderita talasemia yang mengonsumsi bibit gandum dengan kandungan klorofil sekitar 70%.
Hasil penelitian menunjukkan manfaat klorofil dalam mengurangi kebutuhan transfusi darah pada penderita talasemia.
Namun, seperti manfaat klorofil lainnya, manfaat ini juga perlu diteliti lebih lanjut.
Selain yang disebutkan di atas, klorofil memiliki banyak khasiat kesehatan bermanfaat lainnya, seperti melancarkan pencernaan, mengatasi sembelit, meredakan peradangan, mencegah bau badan dan bau mulut, serta mencegah penuaan dini.
Namun, mengonsumsi klorofil juga dapat menimbulkan efek samping. Salah satu efek samping dari mengonsumsi klorofil adalah gangguan pencernaan yang ditandai dengan mual, kram perut, diare, perubahan warna tinja atau muntah.
Berbagai manfaat klorofil untuk kesehatan yang dijelaskan di atas dapat diperoleh secara alami dengan mengonsumsi sayuran berdaun hijau seperti bayam, rumput gandum, peterseli, dan chlorella.