Hal ini disebabkan kurangnya enzim laktase, yang diperlukan untuk pencernaan gula susu tersebut.
Jika mengalami gejala diare setelah minum susu atau produk susu, kamu mungkin mengalami intoleransi laktosa.
Untungnya, ada produk susu bebas laktosa dan suplemen enzim yang dapat membantu mengatasi masalah ini.
4. Efek samping dari obat-obatan tertentu
Jenis obat tertentu, seperti antibiotik dan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), dapat memicu buang air besar yang encer.
Jika kamu mengalami diare setelah minum obat tertentu, segera hubungi dokter.
5. Gangguan pada saluran pencernaan
Gangguan saluran pencernaan seperti irritable bowel syndrome (IBS), penyakit seliaka dan penyakit Crohn juga dapat menyebabkan buang air besar yang cair.
Jika kamu terus-menerus mengalami buang air besar tanpa air, segera konsultasikan ke dokter untuk mengetahui penyebab yang mendasarinya.
BACA JUGA:Inilah Macam-macam Probiotik Alami yang Dapat Menyehatkan Usus
BACA JUGA:Inilah Daftar Manfaat Tidur Siang Hari untuk Kesehatan Fisik dan Mental
6. Wasir
Wasir adalah suatu kondisi di mana pembuluh darah di sekitar anus dan rektum membengkak dan sakit.
Jika kamu menderita wasir yang parah, maka kamu mungkin mengalami diare akibat peradangan di area ini.