Satu studi mengklaim bahwa pria yang kekurangan asam folat atau vitamin B9 akan lebih sulit menghasilkan sperma yang sehat dan berkualitas tinggi karena kerusakan DNA pada sperma.
Oleh karena itu, untuk meningkatkan produksi sperma yang sehat, kamu disarankan untuk mengonsumsi sekitar 400 mcg asam folat setiap hari dari beberapa jenis makanan.
Sayuran hijau, kacang-kacangan, dan buah jeruk seperti lemon, jeruk keprok, dan jeruk nipis adalah makanan penambah sperma yang tinggi asam folat.
3. Makanan dengan
kandungan seng yang tinggi Seng merupakan mineral esensial yang berperan penting dalam fungsi reproduksi pria.
Seng mampu meningkatkan kadar testosteron, mencegah kerusakan sperma bahkan melindunginya dari serangan bakteri.
Sebaliknya, kekurangan seng dalam makanan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti penurunan ukuran testis, penurunan produksi sperma yang sehat, dan hipogonadisme.
Untuk memanfaatkan seng sebagai produk penambah sperma, makanlah daging sapi, seafood, tahu, dan kacang-kacangan.
4. Makanan dengan kandungan selenium tinggi
Selenium merupakan salah satu mineral yang dapat berperan sebagai antioksidan.
Karena sifat antioksidan inilah selenium dianggap berguna untuk meningkatkan jumlah sperma dan meningkatkan kesuburan pria.
Untuk mendapatkan manfaat dari selenium yang meningkatkan kadar sperma, disarankan untuk mengonsumsi beberapa jenis makanan seperti sarden, nila, tuna, daging sapi, ayam, beras merah, telur, dan bayam.
5. Makanan tinggi omega-3
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan tinggi omega-3 dapat meningkatkan jumlah dan meningkatkan pergerakan dan bentuk sperma pada pria yang menderita masalah kesuburan.
Karena manfaatnya untuk kesuburan pria, omega-3 bisa menjadi salah satu produk yang meningkatkan kadar sperma.
Beberapa makanan tinggi omega-3 yang bisa kamu konsumsi adalah makarel, sarden, telur, kedelai, dan makanan olahan seperti tahu.