Lakukan Penguatan Buku KIA, Dinkes Wisuda Puluhan Ibu Hamil

Kamis 19 Sep 2024 - 18:14 WIB
Reporter : ABDURROHMAN
Editor : Damar Purbono

KOTA - Sebagai wujud apresiasi kepada ibu hamil yang telah lulus mengikuti program kelas ibu hamil di masing masing kelurahan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekalongan menyelenggarakan wisuda sekaligus penguatan pemanfaatan buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) di Hotel Howard Johnson (Hojo), Rabu (18/9/2024).

Dalam wisuda tersebut, Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid SE MM menyerahkan sertifikat, dan Ketua TP PKK Kota Pekalongan, Hj Inggit Soraya SSn MM melakukan  pengalungan samir wisuda. 

Hj Inggit Soraya menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada Dinkes yang telah menginisiasi adanya kegiatan penguatan buku KIA dan wisuda ibu hamil kali ini. Inggit bersyukur, bahwa wisuda ini dapat terlaksana kembali usai sempat vakum pada saat pandemi Covid-19 lalu.

"Alhamdulillah baru pertama kalinya ada wisuda ibu hamil setelah sebelumnya sempat berhenti dan kali ini bisa diadakan kembali. Ternyata ibu hamil ini ada kelasnya dan mereka diberikan penghargaan supaya bisa memperhatikan kesehatannya baik kesehatan untuk dirinya sendiri yang sedang hamil maupun kesehatan kandungannya," ungkapnya.

Inggit menilai, ibu hamil ini sudah sepatutnya diberikan penghargaan, terutama dalam penguatan penggunaan buku KIA yang masih belum banyak ibu hamil yang paham akan pentingnya buku KIA tersebut. Pihaknya berharap, ibu hamil maupun ayah dan keluarganya bisa memanfaatkan dengan baik buku KIA tersebut sebagai buku panduan selana masa kehamilan maupun pada saat anaknya lahir. Sebab, di dalam buku tersebut banyak informasi yang bermanfaat bagi tambahan pengetahuan ibu hamil ini, mulai dari kehamilan, pasca melahirkan, hingga tumbuh kembang anak dan balitanya.

"Kadang ibu hamil meremehkan penggunaan buku KIA ini, atau juga bahkan ada yang hilang. Mudah-mudahan dengan adanya penguatan buku KIA dan wisuda ibu hamil ini bisa menjadi salah satu upaya untuk mengurangi angka kematian ibu dan juga bayi khususnya di Kota Pekalongan,”imbuh Inggit.

Ditambahkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan, Slamet Budiyanto, bahwa kelas ibu hamil dilaksanakan di 14 Puskesmas yang semuanya berjalan dengan baik, dimana pada kesempatan kali ini mengundang perwakilan ibu hamil dari masing-masing Puskesmas tersebut untuk diwisuda karena sudah selesai mengikuti kelas ibu hamil.

“Untuk periode ini memang perwakilan dari puskesmas, masing masing puskesmas ada 2 ibu hamil, sehingga ada 28 ibu hamil yang diwisuda pada siang hari ini. Bunda-bunda ini sudah mengikuti kelas selama beberapa bulan, memang pelaksanaannya tidak setiap hari, namun entah satu minggu sekali atau dua kali," terangnya.

Diterangkan Budi, wisuda ibu hamil ini sebagai bentuk apresiasi kepada ibu hamil yang sudah mengikuti kegiatan kelas ibu hamil selama beberapa bulan di setiap Puskesmas. Kegiatan ini sekaligus untuk memberikan motivasi kepada ibu hamil dalam rangka mempersiapkan kelahirannya dan bagaimana ibu hamil ini dengan penguatan buku KIA diharapkan bisa menerapkan dari apa yang sudah dibaca dan dipahami dalam buku KIA tersebut untuk tumbuh kembang balita sampai keluarga sehat dalam keluarga.

"Bahkan pada saat mereka mengikuti kelas ibu hamil, beberapa diantaranya ada yang ditemani sang suami. Hal ini dilakukan agar suami memiliki bekal untuk mendampingi istrinya yang sedang hamil. Dengan meningkatnya pengetahuan suami, diharapkan bisa mendeteksi dini risiko yang terjadi pada ibu hamil, ibu bersalin, dan bayi, sehingga menurunkan angka kematian ibu dan bayi,"pungkasnya. (dur)

Kategori :