Program ini bertujuan untuk mendukung proses pertumbuhan dan perkembangan janin serta menjaga kesehatan ibu hamil selama kehamilan.
Untuk memenuhi peningkatan kebutuhan nutrisi tersebut, ibu hamil dianjurkan untuk mengonsumsi berbagai makanan bernutrisi tinggi, salah satunya telur.
Telur bisa menjadi sumber protein, asam folat, dan kalsium yang baik, yang harus dimasukkan dalam makanan ibu hamil.
3. Meningkatkan daya tahan tubuh
Di tengah pandemi seperti saat ini, penting untuk memiliki daya tahan tubuh yang kuat, karena ibu hamil rentan terhadap infeksi.
Kandungan protein dan beberapa jenis vitamin dalam telur diperlukan untuk pembentukan komponen kualitatif sistem kekebalan tubuh.
Telur juga merupakan sumber selenium yang baik. Mineral yang juga merupakan antioksidan ini berperan penting dalam meningkatkan respon imun sel-sel tubuh, sehingga tubuh dapat melawan infeksi dengan lebih baik.
4. Mengurangi risiko terkena preeklamsia
Beberapa wanita hamil berisiko tinggi terkena preeklamsia. Preeklamsia adalah suatu kondisi di mana ibu hamil mengalami tekanan darah tinggi, yang disertai dengan adanya protein dalam urin. Ini adalah penyakit serius yang penting untuk dicegah.
Telur merupakan salah satu makanan dengan kandungan kolin tertinggi yang dapat dikonsumsi ibu hamil untuk mencegah preeklamsia.
5. Menjaga kesehatan tulang dan gigi
Meskipun hal ini jarang terjadi, beberapa wanita hamil berisiko lebih tinggi terkena osteoporosis.
Oleh karena itu, ibu hamil harus mengonsumsi sumber makanan kalsium untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Telur merupakan salah satu sumber kalsium dan vitamin D yang berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang dan gigi ibu hamil.
Selain itu, mineral ini juga penting untuk menjaga kontraksi otot dan proses pembekuan darah yang diperlukan saat melahirkan.
Itulah manfaat telur untuk ibu hamil yang tidak boleh diabaikan. Karena khasiatnya yang luar biasa bagi ibu dan janin, ibu hamil disarankan untuk memasukkan telur ke dalam menu makanan sehari-hari bersama dengan makanan sehat lainnya.