Laka di Tol Kendal Renggut 4 Nyawa, Jasa Raharja Siapkan Santunan untuk Ahli Waris Korban

SANTUNAN KORBAN - Kasubag Pelayanan Jasa Raharja Jateng, Bimo Ari Sri Nalendro memberikan keterangan terkait santunan korban kecelakaan tol.-ACHMAD ZAENURI -

KENDAL - Para korban meninggal dunia dari kecelakaan maut yang terjadi di ruas tol Batang-Semarang KM 405 masuk Desa magelung, Kecamatan Kaliwungu Selatan pada Sabtu pagi, 22 Juni 2024, dipastikan mendapatkan santunan PT Jasa Raharja untuk diterimakan ke para ahli warisnya.

Kepastian itu disampaikan Kepala Sub Bagian Pelayanan Jasa Raharja Jawa Tengah, Bimo Ari Sri Nalendro, Senin, 24 Juni 2024, saat meninjau korban laka tol di RSI Muhammadiyah Weleri. Menurutnya, setiap ahli waris dari keempat korban MD itu nantinya mendapatkan santunan sebesar masing-masing Rp 50 juta. 

Sementara dua korban luka-luka akan mendapatkan biaya perawatan maksimal Rp.20 juta. Bimo Ari menyebut santunan tersebut akan diserahkan ke ahli waris korban setelah Jasa Raharja menerima laporan resmi dari kepolisian.

"Kami menunggu proses laporan dari pihak kepolisian, setelah semuanya sudah siap proses selanjutnya akan dilaksanakan penyerahan santunan kepada ahli waris sebesar Rp 50 juta untuk masing-masing korban MD," terang Bimo.

Sementara bagi pra korban luka-luka yang saat ini masih dirawat di RSI Muhammadiyah Weleri, Bimo Ari juga memastikan segera menerbitkan klaim biaya perawatan dengan besaran maksimal Rp 20 juta. 

Adapun jika dalam perkembangannya korban luka-luka ingin menjalani perawatan di daerah tempat tinggalnya, mereka tetap melalui prosedur rujukan dari RSI Muhammadiyah Weleri.

"Untuk korban luka-luka yang ingin melakukan perawatan di daerah tempat tinggalnya itu bisa, dengan melakukan proses rujuk dari rumah sakit RSI Weleri," terangnya.

Di lokasi yang sama, Humas RSI Muhammadiyah Weleri, Kendal, Farid, mengatakan untuk korban yang mengalami luka ringan yakni Fauzi Sulaiman dan Ali Mustofa, keduanya merupakan warga Blitar. Saat ini mereka masih menjalani perawatan di IGD.

"Sementara untuk yang meninggal, Anas ma'rufi, Sudarmajianto, Imroatus Sholihah, dan M Rizki Mustofa Ramadan, dari Kabupaten Blitar Jawa Timur, kami tempatkan di ruang jenazah dan kami menunggu pihak keluarga," ungkapnya. (zen)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan