Habib Luthfi Kukuhkan Pimpinan Pusat JMQH

Reporter: Wahyu Hidayat |

Editor: Damar Purbono |

Kamis , 28 Dec 2023 - 23:32

PENGUKUHAN - Jajaran pengurus Pimpinan Pusat JMQH yang telah dikukuhkan berfoto bersama Pembina JMQH Dr KH Ahsin Sakho dan KH Taj Yasin Maimoen, di Gedung Kanzus Sholawat, Kota Pekalongan, Kamis (28/12/2023).-WAHYU HIDAYAT-

KOTA - Jajaran Pengurus Pimpinan Pusat Jam'iyyah Mudarasatil Qur'an Lil Hafizhat (JMQH) masa khidmat 1445 H - 1449 H atau 2023 - 2027 dikukuhkan pada Kamis siang (28/12/2023).

Pengukuhan dilaksanakan di Gedung Kanzus Sholawat, Kota Pekalongan. Dihadiri jajaran Pimpinan Pusat JMQH, perwakilan Pimpinan Wilayah JMQH se-Indonesia, perwakilan pengurus JMQH dari Malaysia, dan perwakilan Pimpinan Cabang dari berbagai kota/kabupaten.

Acara pengukuhan dihadiri pula Dr KH Ahsin Sakho Muhammad dan KH Taj Yasin Maimoen selaku Pembina JMQH.

Hadir pula Kepala Biro Kesra Setda Provinsi Jawa Tengah Tegoch Hadi Noegroho (mewakili Pj Gubernur Jateng), Kabag Kesra Setda Kota Pekalongan (mewakili Wali Kota Pekalongan), Kasdim 0710/Pekalongan Mayor Arh Akhmad Thohir (mewakili Dandim Pekalongan), Kapolsek Pekalongan Timur Kompol Akhwan (mewakili Kapolres Pekalongan Kota), dan Kepala Kantor Kemenag Kota Pekalongan H Kasiman Mahmud Desky.

Rangkaian pengukuhan Pimpinan Pusat JMQH diawali dengan khataman Al-Qur'an di Gedung Kanzus Sholawat Kota Pekalongan sejak Kamis pagi sampai siang hari.

Pembacaan ikrar pengukuhan dipimpin oleh KH Taj Yasin Maimoen selaku Pembina JMQH, diikuti seluruh pengurus pusat JMQH yang dikukuhkan.

Pengukuhan dilakukan oleh Maulana Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya selaku Pelindung JMQH, yang mana teks pengukuhan tersebut dibacakan oleh Dr KH Ahsin Sakho selaku Pembina JMQH.

Dirangkai dengan penandatanganan validasi kepengurusan JMQH Pusat oleh Ny Hj Siti Nur Kayyisah selaku Ketua Penyelenggara dan KH Taj Yasin Maimoen selaku Penanggung Jawab kegiatan.

Dilanjutkan dengan penyerahan SK sebagai mandat dari Pelindung JMQH yang diwakili KH Taj Yasin Maimoen kepada Ketua Umum Pimpinan Pusat JMQH Ny Hj Maftukhah Mannan Minan Abdillah. Langsung disambung dengan penyerahan SK oleh Ketua Umum kepada masing-masing Pengurus Pusat JMQH yang baru saja dikukuhkan.

Dalam sambutannya, Ketua Umum Pimpinan Pusat JMQH, Ny Hj Maftukhah Mannan Minan mengatakan bahwa sebelum acara penguhuhan, telah dilaksanakan Munas III JMQH di Limpung, Batang, pada Rabu (27/12/2023).

"Acara Munas ke-3 JMQH di Batang kemarin berjalan sangat mengesankan. Alhamdulillah sukses luar biasa," ungkapnya.

Ny Hj Maftukhah Mannan Minan menyampaikan bahwa acara pengukuhan JMQH Pusat dilaksanakan di Gedung Kanzus Sholawat atas arahan dari Habib Luthfi bin Ali bin Yahya.

"Berkat semangat juang para bu Nyai dan barokah para masayiwh wabil khusus Maulana Habib Luthfi bin Yahya, JMQH kini makin berkembang, makin besar, makin berkibar, bertambah syiar, dan bertambah memancar sampai lintas negara," katanya.

Dijelaskan bahwa JMQH merupakan wadah para hafizah Al-Qur'an di Indonesia. JMQH berdiri pada 25 Muharram 1395 Hijriah, bertepatan dengan 7 Februari 1975 di Desa Kajen, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati.

habib luthfi kukuhkan pimpinan pusat jmqh                            kota - jajaran pengurus pimpinan pusat jam'iyyah mudarasatil qur'an lil hafizhat (jmqh) masa khidmat 1445 h - 1449 h atau 2023 - 2027 dikukuhkan pada kamis siang (28/12/2023).
pengukuhan dilaksanakan di gedung kanzus sholawat, kota pekalongan. dihadiri jajaran pimpinan pusat jmqh, perwakilan pimpinan wilayah jmqh se-indonesia, perwakilan pengurus jmqh dari malaysia, dan perwakilan pimpinan cabang dari berbagai kota/kabupaten.
acara pengukuhan dihadiri pula dr kh ahsin sakho muhammad dan kh taj yasin maimoen selaku pembina jmqh.
hadir pula kepala biro kesra setda provinsi jawa tengah tegoch hadi noegroho (mewakili pj gubernur jateng), kabag kesra setda kota pekalongan (mewakili wali kota pekalongan), kasdim 0710/pekalongan mayor arh akhmad thohir (mewakili dandim pekalongan), kapolsek pekalongan timur kompol akhwan (mewakili kapolres pekalongan kota), dan kepala kantor kemenag kota pekalongan h kasiman mahmud desky.
rangkaian pengukuhan pimpinan pusat jmqh diawali dengan khataman al-qur'an di gedung kanzus sholawat kota pekalongan sejak kamis pagi sampai siang hari.
pembacaan ikrar pengukuhan dipimpin oleh kh taj yasin maimoen selaku pembina jmqh, diikuti seluruh pengurus pusat jmqh yang dikukuhkan.
pengukuhan dilakukan oleh maulana habib muhammad luthfi bin ali bin yahya selaku pelindung jmqh, yang mana teks pengukuhan tersebut dibacakan oleh dr kh ahsin sakho selaku pembina jmqh.
dirangkai dengan penandatanganan validasi kepengurusan jmqh pusat oleh ny hj siti nur kayyisah selaku ketua penyelenggara dan kh taj yasin maimoen selaku penanggung jawab kegiatan.
dilanjutkan dengan penyerahan sk sebagai mandat dari pelindung jmqh yang diwakili kh taj yasin maimoen kepada ketua umum pimpinan pusat jmqh ny hj maftukhah mannan minan abdillah. langsung disambung dengan penyerahan sk oleh ketua umum kepada masing-masing pengurus pusat jmqh yang baru saja dikukuhkan.
dalam sambutannya, ketua umum pimpinan pusat jmqh, ny hj maftukhah mannan minan mengatakan bahwa sebelum acara penguhuhan, telah dilaksanakan munas iii jmqh di limpung, batang, pada rabu (27/12/2023).
"acara munas ke-3 jmqh di batang kemarin berjalan sangat mengesankan. alhamdulillah sukses luar biasa," ungkapnya.
ny hj maftukhah mannan minan menyampaikan bahwa acara pengukuhan jmqh pusat dilaksanakan di gedung kanzus sholawat atas arahan dari habib luthfi bin ali bin yahya.
"berkat semangat juang para bu nyai dan barokah para masayiwh wabil khusus maulana  habib luthfi bin yahya, jmqh kini makin berkembang, makin besar, makin berkibar, bertambah syiar, dan bertambah memancar sampai lintas negara," katanya.
dijelaskan bahwa jmqh merupakan wadah para hafizah al-qur'an di indonesia. jmqh berdiri pada 25 muharram 1395 hijriah, bertepatan dengan 7 februari 1975 di desa kajen, kecamatan margoyoso, kabupaten pati.
lalu pada jumat 15 rajab 1432 h atau 17 juni 2011, jmqh bangkit kembali dan dideklarasikan kembali untuk memberikan semangat dan berubah menjadi jmqh yang luar biasa.
jmqh juga telah berbadan hukum dengan sk kemenkumham nomor ahu 0012490 ah 0104 tahun 2017.
"hari ini kita saksikan dan ikuti pengukuhan pimpinan pusat jmqh. dalam mensyiarkan al-qur'an serta ilmu al-qur'an, maka sudah menjadi kewajiban pengurus dan anggota jmqh akan menjadi motor dalam syiar ini," imbuh ny hj maftukhah mannan minan.
pembina jmqh, kh taj yasin maimoen, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pengukuhan jmqh ini diharapkan akan menambah semangat para pengurus jmqh untuk meluaskan sayapnya, mengisi kepengurusan wilayah di nusantara, juga mengisi kepengurusan lintas negara.
"yang perlu kita isi, utamanya di negara-negara yang menjadi tujuan belajar para mahasiswi yang telah menghafalkan al-qur'an dari berbagai ponpes dan lembaga di indonesia. saya yakin kalau itu digerakkan, kalau itu disemangati lagi, kita sebagai umat muslim, yang mana telah menghafalkan al-qur'an dari berbagai sanad, bisa disatukan, bisa disemarakkan," kata gus yasin.
"karena program kerja dari jmqh bukan hanya menghafalkan al-qur'an, tetapi bagaimana hafalan itu tartil, bagaimana agar hafalan qur'an itu enak didengar. bisa menyentuh hsti manusia, sehingga bisa menambah keimanan dan ketakwaan kita kepada allah ta'ala," imbuhnya.
rangkaian acara pengukuhan pimpinan pusat jmqh diisi pula dengan penyerahan kenang-kenangan berupa lembaran sanad bacaan atau qira'at al-qur'an yang ada di nusantara, berupa sanad qira'at imam ashim riwayat imam hafs.
lembaran berisi sanad atau silsilah qira'at al-qur'an yang diajarkan oleh para ulama di indonesia, menyambung hingga rasulullah muhammad saw itu, diserahkan oleh dr kh ahsin sakho kepada ketua umum jmqh.
ketua penyelenggara, ny hj siti nur kayyisah, menjelaskan bahwa jmqh merupakan wadah dari para hafizah se-indonesia. di tiap jenjang kepengurusannya, dari tingkat kecamatan hingga kabupaten kota ada kegiatan rutin tiap bulannya.
tujuan dari jmqh sendiri adalah menjaga hafalan al-qur'an, membiasakan membaca al-qur'an dengan tartil. selain itu juga mengkaji, mendalami, dan memahami al-qur'an.
"besar harapan kami agar para hafizah semakin berkiprah, mampu berdaya, dan mampu memberikan efek positif di masyarakat," imbuhnya. (way)

Tag

# #pimpinan pusat jmqh

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Radar Pekalongan 29 Desember 2023

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan