Inilah Hal yang Harus Dilakukan Jika Menderita Demam Berdarah

Reporter: Argubi |

Editor: Wahyu Hidayat |

Sabtu , 10 Aug 2024 - 01:16

Hal yang Harus Dilakukan Jika Menderita Demam Berdarah--Youtube.com/Dunia Parenting Indonesia

inilah hal yang harus dilakukan jika menderita demam berdarah                            radarpekalongan.bacakoran.co - inilah hal yang harus dilakukan jika menderita demam berdarah.
demam berdarah dengue (dengue) merupakan penyakit akibat gigitan nyamuk yang perlu dipantau.
mengapa tidak? american mosquito control association melaporkan bahwa lebih dari satu juta orang meninggal setiap tahun akibat penyakit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk.
selain itu, organisasi kesehatan dunia (who) juga telah mengklasifikasikan indonesia sebagai negara endemis demam berdarah, karena kasus penyakit demam berdarah di negara ini cukup banyak.
centers for disease control and prevention (cdc) menyatakan bahwa demam berdarah merupakan penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk aedes aegypti betina dan nyamuk aedes albopictus yang merupakan pembawa virus dengue.
penyakit ini ditandai dengan suhu tinggi mendadak hingga 39 °c. penderita demam berdarah juga dapat mengalami gejala seperti sakit kepala, menggigil, mual, nyeri di belakang mata, nyeri otot dan tulang, serta ruam kemerahan.
hal yang harus dilakukan jika menderita demam berdarah
1. kedamaian total
pusat pengendalian dan pencegahan penyakit (cdc) mengatakan pasien demam berdarah harus segera istirahat total.
selama demam tinggi, penderita demam berdarah harus tetap istirahat di tempat tidur. jangan biarkan pasien yang menderita dbd berolahraga, karena dapat memperburuk keadaan.
2. minum banyak cairan
pasien demam berdarah juga perlu menambah asupan cairan untuk mencegah dehidrasi. jika pasien mengalami dehidrasi, hal ini dapat menyebabkan penurunan kadar trombosit dan syok. kondisi ini sangat berbahaya karena bisa mengancam jiwa.
menurut organisasi kesehatan dunia (who), beberapa tanda dehidrasi pada manusia adalah mulut dan bibir kering, kurang air mata, intensitas buang air kecil berkurang, dan rasa lesu.
selain air, cairan juga bisa didapatkan dengan mengonsumsi jus buah dan larutan oralit.
3. obati demam dengan kompres
penderita demam berdarah dengue akan mengalami gejala berupa demam tinggi selama beberapa hari.
solusi yang tepat untuk menurunkan suhu mungkin dengan mengoleskan kompres pada penderita demam berdarah.
kompres diterapkan tidak hanya pada dahi, tetapi juga ke seluruh tubuh, misalnya di selangkangan, kepala, dan ketiak.
ini dilakukan untuk memindahkan panas tubuh ke handuk kompresi. lakukan kompres dingin hingga suhu tubuh mulai turun.
4. obat antipiretik
pusat pengendalian dan pencegahan penyakit (cdc) merekomendasikan agar pasien demam berdarah mengonsumsi antipiretik seperti parasetamol.
obat ini bermanfaat untuk menurunkan demam, sekaligus meredakan sakit kepala yang dihadapi pasien.
namun, hindari mengonsumsi obat penghilang rasa sakit seperti aspirin dan ibuprofen, karena dapat menyebabkan pendarahan.
5. segera ke rumah sakit
jika gejala demam sudah hilang, kamu harus tetap waspada. pasalnya, penurunan suhu biasanya merupakan tanda bahwa penderita demam berdarah sedang memulai fase demam berdarah berikutnya yang lebih berbahaya.
fase ini biasanya dimulai 1-2 hari setelah demam hilang. pada kondisi yang lebih parah, penderita demam berdarah akan mengalami sakit perut, sulit bernapas, muntah lebih dari 3 kali, pendarahan pada gusi dan hidung, hingga muntah darah.
untuk menghindarinya, sebaiknya segera bawa pasien dbd ke rumah sakit agar bisa mendapat penanganan dari dokter secepatnya.
itulah beberapa hal yang harus dilakukan jika menderita demam berdarah yang perlu diberikan kepada pasien demam berdarah.
mengingat demam berdarah dapat mengancam jiwa, masalah kesehatan ini tidak boleh diabaikan.
jangan biarkan pasien mengalami masalah serius karena keterlambatan permintaan perawatan yang tepat.
oleh karena itu, pastikan untuk memberikan pertolongan pertama kepada pasien demam berdarah.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Pekalongan 20 September 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan