Wujudkan Generasi Unggul dan Beradab, FKIP Unikal Gelar Konferensi Ilmiah Pendidikan 2024

DENGARKAN - Para peserta mendengarkan pembuka seminar oleh Rektor Unikal Andi Kushermanto SE MM--

RADARPEKALONGAN.BACAKORAN.CO - Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pekalongan (FKIP Unikal) menggelar Konferensi Ilmiah Pendidikan (KIP) 2024 sebagai wujud mencetak generasi unggul dan beradab.

Mengambil tema "Pendidikan Karakter untuk Indonesia Unggul dan Beradab" konferensi ilmiah ini diikuti oleh 150 peserta baik luring maupun daring dengan 78 pemakalah dari berbagai Universitas di Indonesia, diantarnya Unikal, Universitas Negeri Jakarta, Politeknik Negeri Jakarta, Universitas Indraprasta PGRI, Universitas Nahdhatul Ulama Sumatera Utara, IKIP Siliwangi Bandung, Universitas Esa Unggul, UIN Walisongo Semarang, Universitas Majalengka, Universitas Negeri Medan, Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Nusantara PGRI Kediri, Universitas Musamus, Universitas Katolik Soegijapranata, SMK Negeri 1 Petarukan, dan SMAN 1 Kedungwuni.

Pemateri yang dihadirkan dalam konferensi ilmiah ini pun tak main-main, setidaknya ada dua pemateri yang berkompeten dalam bidang pendidikan yaitu Guru Gembul Pemerhati Pendidikan dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XII Jawa Tengah Sukamto S.Pd., M.M. dan pembicara pembuka Rektor Unikal Andi Kushermanto SE MM.

Disampaikan Ketua Panitia KIP 2024 Dr Fahrudin Eko Hardiyanto MPd bahwa kegiatan konferensi ilmiah ini berfokus pada isu-isu pendidikan saat ini. Salah satu yang menjadi fokus keprihatinan adalah terkait karakter dilingkup pendidikan secara makro.

BACA JUGA:Lembaga Bahasa Unikal Hadirkan Teacher Trainer USA (Kerja Sama dengan FILBA dan Mangrove Education)

"Saat ini pendidikan hampir masuk pada wilayah formalitas, padahal substansi pendidikan adalah memberdayakan, mengembangkan kapasitas kemampuan manusia dari berbagai aspek salah satunya adalah karakter," ungkap Eko sapaan akrabnya.

Ditambahkan olehnya, dalam konferensi ilmiah ini akan lebih banyak mengeksplorasi bertemunya dialektika gagasan dari para guru, praktisi pendidikan, mahasiswa pendidikan untuk membicarakan isu-isu pendidikan terkini.

"Kita tentunya tidak ingin bahwa siswa kita, mahasiswa kita memiliki karakter yang saat ini ditakuti oleh banyak orang yaitu generasi strawberry, generasi yang hanya cantik dari luar namun memiliki jiwa yang lemah. Sehingga muncul pemikiran dan gagasan dalam KIP 2024 bagaimana caranya agar generasi kita menjadi generasi unggul, berkeadaban yang mengedepankan akhlak, bukan lagi generasi strawberry," imbuhnya.

Ia berharap, KIP 2024 ini bisa memberi kontribusi pemikiran dan dapat di implementasikan. Unikal akan mendorong KIP hari ini memiliki dampak yang riil dilingkungan pendidikan karena yang hadir adalah Kepala Sekolah, Ketua MGMP serta Mitra-mitra dari FKIP.(Mal).

 

 

 

 

 

Tag
Share