4 Ratib yang Populer di Indonesia serta Nasehat Habib Luthfi bin Yahya Terkait Ratib

Berdzikir dapat membersihkan hati seseorang dari segala penyakit hati-Freepik-

Ratib al-Haddad ini disusun beliau pada tahun 1071 H. Saat itu para ulama di Hadramaut sedang merasa khawatir akan datangnya kelompok Syiah Zaidiyah ke kota mereka.

Para ulama khawatir mereka akan merusak akidah masyarakat yang sudah sejak lama memegang teguh aqidah Ahlussunah wal Jamaah.

Kemudian para ulama ini pergi menemui Habib Abdullah al-Haddad untuk meminta bacaan agar yang mereka khawatirkan tidak terjadi.

Singkat cerita disusunlah ratib al-Haddad yang kelak banyak dibaca oleh masyarakat muslim di dunia ini.

Ratib al-Haddad dikenal memiliki banyak faedah, diantaranya adalah mendapat penjagaan dari segala keburukan, mendapat barokah serta kebaikan, bertambahnya rezeki, dan pembacanya akan meninggal dalam keadaan Khusnul khatimah.

Namun, dianjurkan oleh para ulama agar tidak melupakan niat utama kita, yakni mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Waktu terbaik membaca ratib al-Haddad adalah setelah melaksanakan sholat isya', namun tetap boleh dibaca pada waktu-waktu lainnya.

2. Ratib al-Atthas

Ratib ini juga disusun oleh ulama besar yang lahir di Hadramaut, yakni Habib Umar bin Abdurrahman al-Atthas.

Lahir pada tahun 992 H, beliau dikenal sebagai ulama alim yang memiliki banyak murid.

Diantara muridnya yang terkenal adalah Habib Abdullah al-Haddad yang sudah disebutkan diatas, serta Syekh Ali al-Baros.

Faedah membaca ratib al-Atthas ini juga sangat banyak, diantaranya adalah diberikan kelapangan, kampung atau tempat si pembaca akan terjaga dari bala', serta diampuni dari segala dosa.

Ratib ini baik dibaca di waktu kapanpun. Cara mengamalkannya adalah dengan memastikan terlebih dahulu Anda dalam keadaaan suci atau wudhu.

Jika sendiri baiknya dibaca dengan suara yang lirih atau lembut, dan jika berjamaah dibaca dengan suara tengah-tengah atau standar sekiranya terdengar oleh sebelahnya sudah cukup.

Hal itu dikarenakan penyusunnya yaitu Habib Umar al-Atthas senang membaca ratib ini dengan suara yang pelan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan