Sedert Fakta Tentang Hormon Kortisol pada Tubuh yang Wajib Diketahui

Senin 19 Aug 2024 - 21:05 WIB
Reporter : Saiful Ibad
Editor : Wahyu Hidayat

Ini bertujuan agar tubuh bekerja lebih besar lagi tekanannya. Khususnya saat dalam kondisi bahaya.

3. Kortisol Meningkat pada Pagi Hari

Tingkat kortisol meningkat pada pagi hari setelah bangun tidur. Sementara menjelang tidur akan menurun drastis.

Sebaliknya jika gaya hidupnya lebih banyak terjaga di malam hari dan tidur di pagi hari.

4. Hormon Kortisol Berlebih Bisa Picu Kenaikan Berat Badan

Satu hal yang perlu kamu tahu adalah produksi hormon berlebih bisa meningkatkan lemak dalam tubuh.

BACA JUGA:Sederet Jus Buah untuk Lansia Penderita Asam Urat, Ampuh Atasi Nyeri di Persendian

BACA JUGA:Inilah Sederet Buah yang Mengandung Vitamin D untuk Lansia, Mampu Cegah Pengeroposan Tulang

Selain berat tubuh berlebih, bisa memicu penyakit hipertensi, serangan jantung dan stres.

5. Kortisol Bisa Memicu Penyakit Kronis

Hormon kortisol emang tidak bahaya bagi tubuh. Namun jika jumlahnya berlebihan maupun terlalu rendah berpengaruh pada tubuh.

Misalnya kortisol berlebih bisa memicu sindrom Cushing. Penyakit yang mengakibatkan perubahan berat badan yang berlebihan.

Bisa meicu depresi dan kadar gula darah meningkat. Sementara jika kekurangan kortisol bisa memicu  penurunan berat badan, nafsu makan berkurang dan tekanan darah turun.

BACA JUGA:Inilah Sederet Buah yang Mengandung Vitamin D untuk Lansia, Mampu Cegah Pengeroposan Tulang

BACA JUGA:Alasan Mengapa Efek Pola Makan Sehat Lansia Bisa Cegah Depresi, Ini Dia Temuannya!

Penyakit ini dinamakan Addison. Itulah fakta tentang hormon kortisol pada tubuh. (*)

Kategori :