Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menekankan bahwa Timnas Indonesia siap memberikan yang terbaik. Ia menyadari bahwa grup ini sangat berat, namun percaya bahwa dengan persiapan yang matang, Indonesia bisa memberikan kejutan.
Selain itu, Erick Thohir juga meminta para pemain untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin dan menjaga semangat juang yang tinggi.
Shin Tae-yong juga optimis mengenai peluang Timnas Indonesia. Meskipun ranking Indonesia saat ini berada di posisi 134 dunia, pelatih asal Korea Selatan ini percaya bahwa peringkat hanyalah angka.
Kualitas pemain Indonesia, yang banyak diisi oleh generasi muda, merupakan aset berharga yang harus dimanfaatkan dengan sangat baik.
Kondisi Timnas Arab Saudi
Timnas Arab Saudi, yang dilatih oleh Roberto Mancini, adalah tim yang memiliki prestasi dan pengalaman lebih. Mancini, yang pernah membawa Italia meraih gelar juara Euro 2020, menjadi pelatih termahal di Asia dengan gaji mencapai 403 miliar per tahun.
Meskipun demikian, kehilangan pelatih Herve Renard bisa menjadi momen yang dapat dimanfaatkan oleh Timnas Indonesia.
Arab Saudi saat ini berada di peringkat 56 dunia dengan nilai skuad mencapai 1,37 triliun, jauh lebih tinggi dibandingkan Indonesia yang berada di angka 270 miliar.
Meskipun ada perbedaan signifikan dalam hal pengalaman dan nilai skuad, pelatih Mancini tetap memberikan pujian kepada Indonesia dan menilai tim Garuda memiliki potensi yang besar.
Momen Sejarah bagi Indonesia
Laga ini menjadi momen bersejarah bagi Timnas Indonesia. Jika Indonesia berhasil meraih kemenangan, mereka tidak hanya akan meningkatkan moral tim tetapi juga akan menjadi berita besar di dunia sepak bola.
Kemenangan ini bisa mengubah pandangan banyak orang terhadap sepak bola Indonesia dan memberi dampak positif bagi perkembangan olahraga di Tanah Air.
BACA JUGA:Kapan Sepak Bola Mulai Masuk ke Indonesia? Berikut Penjelasan Sejarahnya
Dukungan dari Fans