Infeksi ini juga menjadi salah satu faktor yang membuatmu harus ke toilet terus-menerus.
Meski kondisi ini dianggap normal, namun jika tidak segera membaik, hingga munculnya tinja berdarah, segera periksakan diri ke dokter.
3. Sindrom iritasi usus besar
Irritable bowel syndrome adalah salah satu faktor berikut yang dapat menyebabkan buang air besar menjadi lebih sering dari biasanya.
Gejala yang berhubungan dengan gangguan usus ini seperti sakit perut, mual, kembung dan diare.
Karena ini terkait dengan organ dalam, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter.
4. Berolahraga lebih sering
Latihan fisik membantu meningkatkan kontraksi otot di usus besar, yang memungkinkannya bekerja dua kali lebih intensif.
Orang yang sering mengalami sembelit sangat disarankan untuk berolahraga secara rutin.
Namun jika frekuensi latihan fisik berlebihan, hal ini tentunya juga tidak meningkatkan kesehatan.
Olahraga bisa membuatmu lebih sering buang air besar karena usus lebih cepat mencerna makanan.
5. Menstruasi
Pada wanita, menstruasi juga bisa menjadi penyebab seseorang buang air besar lebih sering dari biasanya.
Hal ini disebabkan adanya perubahan kadar hormon dalam darah yang menyebabkan otot menjadi lebih rileks.
Saat menstruasi, wanita mengalami perubahan kadar hormon progesteron. Namun kamu tidak perlu khawatir, karena hal ini wajar dan akan berhenti seiring dengan selesainya siklus menstruasi.
6. Stres