Dengan kata lain, dehidrasi merupakan suatu kondisi yang dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Untuk melakukan ini, minumlah lebih banyak air untuk menjaga kekebalan tubuh, yang berarti masalah batuk dan tenggorokan gatal bisa cepat berlalu.
3. Penggunaan madu
Sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2017 di National Library of Medicine menunjukkan bahwa madu mampu mengatasi tenggorokan gatal dan batuk kering lebih baik daripada obat-obatan.
Madu mengandung dekstrometorfan, zat yang dapat meredakan batuk kering.
Selain itu, madu banyak mengandung bahan aktif lain yang bermanfaat untuk memperkuat daya tahan tubuh.
Kamu bisa mengonsumsi madu sebelum tidur agar tidur lebih nyaman dan tidak menimbulkan rasa gatal di tenggorokan.
4. Berkumur dengan air garam
Berkumur dengan air garam terbukti membantu meredakan batuk dan mengurangi iritasi yang terjadi pada tenggorokan.
Sebuah studi tahun 2015 yang diterbitkan dalam American Journal of Preventive Medicine menemukan bahwa berkumur dengan air garam mengurangi gejala infeksi saluran pernapasan bagian atas, termasuk tenggorokan.
Caranya sangat sederhana: campurkan satu sendok teh garam dengan satu gelas air hangat. Kemudian gunakan air garam untuk berkumur selama beberapa menit. Lakukan ini 3-4 kali sehari.
5. Minum teh jahe
Teh jahe biasanya dikonsumsi untuk menghangatkan tubuh. Apalagi zat yang terkandung di dalamnya benar-benar bisa membawa banyak manfaat bagi tubuh.
Salah satunya adalah membantu mengatasi tenggorokan gatal dan batuk kering karena senyawa anti inflamasi yang terkandung dalam jahe.
Sebuah studi menyatakan bahwa jahe mengandung senyawa anti inflamasi berupa antihistamin dan dekongestan yang dapat mengendurkan selaput saluran pernapasan dan mengurangi gejala batuk.
Nah, itulah 5 cara mengatasi tenggorokan gatal dan batuk kering. Dengan menerapkan kelima tips di atas, gejala batuk dan tenggorokan gatal bisa langsung berkurang.