5 Gejala Awal Kanker Usus Besar yang Harus Diketahui Segera ke Dokter Jika Terjadi Hal Berikut!

Reporter: Feronika |

Editor: Wahyu Hidayat |

Selasa , 18 Jun 2024 - 06:30

5 Gejala Awal Kanker Usus Besar yang Harus Diketahui -DRV CHANNEL/YouTube-

RADARPEKALONGAN.BACAKORAN.CO – Gejala awal kanker usus besar bisa saja terjadi secara mendadak dan disalahartikan sebagai gejala dari penyakit lain.

Pasalnya, sering kali pertumbuhan kanker pada area usus memberikan rasa nyeri yang mirip seperti sakit perut biasa.

Dari sini, kita perlu bisa membedakan dan waspada terhadap gejala-gejala yang menandakan bahwa ada yang salah dengan kesehatan kita.

Terlebih lagi jika kita memiliki beberapa faktor risiko yang bisa meningkatkan kemungkinan munculnya kanker usus besar pada diri kita.

Dari penjelasan dr. Dedy Sudrajat, beberapa faktor risiko yang bisa menyebabkan kanker usus besar adalah genetik dari keluarga terdekat.

Selain itu gaya hidup yang tidak sehat seperti merokok, mengonsumsi alkohol, jarang berolahraga, kurang mengonsumsi serat juga bisa menjadi faktor risiko.

Saat jaringan jahat ini muncul, pencernaan tentu saja menjadi terganggu dan kesehatan kita pun mulai menurun.

Namun dari gejala tersebut, dr. Virly Nanda Muzellina menambahkan bahwa masih ada gejala awal lain yang perlu kita ketahui. Gejala-gejala tersebut antara lain:

1. Konstipasi

Konstipasi adalah kondisi di mana kita kesulitan buang air besar, bisa karena tinja yang keras, kering, atau berbentuk gumpalan.

5 gejala awal kanker usus besar yang harus diketahui segera ke dokter jika terjadi hal berikut!                            radarpekalongan.bacakoran.co – gejala awal kanker usus besar bisa saja terjadi secara mendadak dan disalahartikan sebagai gejala dari penyakit lain. 
pasalnya, sering kali pertumbuhan kanker pada area usus memberikan rasa nyeri yang mirip seperti sakit perut biasa. 
dari sini, kita perlu bisa membedakan dan waspada terhadap gejala-gejala yang menandakan bahwa ada yang salah dengan kesehatan kita. 
terlebih lagi jika kita memiliki beberapa faktor risiko yang bisa meningkatkan kemungkinan munculnya kanker usus besar pada diri kita. 
baca juga:ini faktor utama penyebab kanker usus besar yang sering diabaikan, harus tahu sebelum kesehatan usus terancam
baca juga:inilah 9 buah pelancar bab untuk mengatasi sembelit secara alami, wajib konsumsi
dari penjelasan dr. dedy sudrajat, beberapa faktor risiko yang bisa menyebabkan kanker usus besar adalah genetik dari keluarga terdekat. 
selain itu gaya hidup yang tidak sehat seperti merokok, mengonsumsi alkohol, jarang berolahraga, kurang mengonsumsi serat juga bisa menjadi faktor risiko. 
saat jaringan jahat ini muncul, pencernaan tentu saja menjadi terganggu dan kesehatan kita pun mulai menurun. 
namun dari gejala tersebut, dr. virly nanda muzellina menambahkan bahwa masih ada gejala awal lain yang perlu kita ketahui. gejala-gejala tersebut antara lain: 
baca juga:ini dia beberapa cara menghilangkan sakit leher yang praktis dan efektif dilakukan
baca juga:inilah kandungan daging sapi dan kambing yang wajib kamu ketahui serta gimana tips mengolahnya
1. konstipasi 
konstipasi adalah kondisi di mana kita kesulitan buang air besar, bisa karena tinja yang keras, kering, atau berbentuk gumpalan. 
kondisi ini juga sering membuat kita merasa sakit sat buang air besar dan menyebabkan tinja tidak keluar secara menyeluruh. 
gejala satu ini bisa jadi salah satu gejala awal adanya kanker usus besar dalam usus kita. 
jaringan kanker yang tumbuh di dalam usus kita ini bisa menghalangi jalannya feses ke saluran pembuangan, sehingga kita kesulitan untuk buang air besar. 
baca juga:berikut ini penyebab gusi bengkak yang harus kamu perhatikan dan hindari
baca juga:tidak mau dioperasi? ini pilihan pengobatan alternatif untuk radang usus buntu yang bisa kamu coba
2. bab berdarah 
selain konstipasi, dr. virly juga menyebutkan bahwa bab yang berdarah bisa menjadi gejala awal kanker usus besar. 
jaringan kanker yang mengalami pendarahan bisa menyebabkan tinja yang keluar berwarna lebih gelap karena tercampur darah. 
atau bisa juga feses memiliki campuran warna merah segar serta terdapat darah yang menggumpal. 
saat gejala ini muncul, sebaiknya kita segera konsultasi ke dokter dan melakukan screening atau pemeriksaan yang direkomendasikan oleh dokter. 
baca juga:5 gejala sakit radang usus yang harus kamu ketahui, segera ke dokter kalau bab berdarah
baca juga:please jangan digoreng! ini dia beragam teknik memasak daging yang lebih sehat dan nikmat
3. terjadi penurunan berat badan 
saat sel kanker timbul, biasanya kita akan mengalami penurunan berat badan yang tidak beralasan. 
hal ini bisa saja disebabkan oleh peradangan yang terjadi pada sel kanker yang menghambat hormon untuk merangsang nafsu makan. 
sebab lainnya mungkin dari rasa sakit yang ditimbulkan oleh jaringan kanker pada area perut yang membuat kita tidak nyaman saat makan. 
gejala ini mungkin tidak memberikan peringatan yang berarti bagi sebagian orang, namun ada baiknya untuk berkonsultasi segera ke fasilitas kesehatan terdekat. 
baca juga:ini dia rekomendasi makanan untuk penderita wasir, rajinlah konsumsi pisang
baca juga:ini dia makanan yang mengandung asam folat untuk ibu hamil, termasuk bayam dan brokoli
4. nyeri perut 
gejala satu ini adalah gejala yang sering diabaikan dan sering disalahartikan dengan gejala-gejala dari penyakit ringan lainnya. 
hal ini karena kanker bisa timbul di bagian mana saja di usus besar, mulai dari pangkal dekat usus buntu, hingga di ujung dekat anus. 
namun, rasa sakit yang diberikan biasanya adalah rasa tidak nyaman seperti kembung, sulit buang angin, air kecil dan air besar disertai mual dan muntah. 
gejala ini biasanya disebabkan oleh jaringan kanker yang menghambat jalan keluar gas serta kotoran yang seharusnya melalui usus besar. 
baca juga:apakah penanganan radang usus buntu harus dioperasi? ternyata bisa dicegah secara alami, asal lakukan hal ini
baca juga:inilah kandungan kalori tempe goreng dan dampaknya terhadap kesehatan yang wajib kamu ketahui
5. diare berkepanjangan 
karena perubahan kebiasaan buang air besar, seseorang yang menderita kanker usus besar biasanya mengalami diare berkepanjangan atau kronik. 
diare ini bisa disebabkan oleh pecahnya tumor yang mengeluarkan cairan atau sekresi pada tinja. 
jika tumor atau kanker berada pada area dekat anus, sekresi ini akan melunakkan tinja dan membuatnya melewati celah sempit dengan mudah. 
diare ini biasanya terjadi dalam jangka waktu yang lama dan tidak kunjung sembuh. 
baca juga:terbukti lebih sehat, inilah 3 tips makan sate kambing yang benar saat idul adha
baca juga:inilah daftar minuman untuk meredakan tenggorokan gatal, cukup gunakan rebusan jahe
jika gejala-gejala awal kanker usus besar tadi sudah muncul, ada baiknya kita segera melakukan pemeriksaan dengan dokter ahli. 
uji yang bisa dilakukan untuk mengetahui apakah ada kanker dalam usus besar kita adalah dengan memeriksa keberadaan darah pada tinja. 
selanjutnya, kolonoskopi atau pemeriksaan saluran pencernaan bawah bisa dilakukan jika ada indikasi infeksi atau radang pada dinding usus. 
ct-scan juga bisa dilakukan untuk melihat kondisi organ dalam dengan lebih jelas dan mendeteksi jaringan kanker dengan lebih mudah. (*)