Kaya dan Beragam! Selain Motif Mega Mendung, Inilah 5 Motif Batik Asli Indonesia yang Perlu Diketahui

Inilah 5 Motif Batik Asli Indonesia Yang Perlu Diketahui, Selain Motif Baju Batik Mega Mendung-Youtube.com/bangung bosa jaan -

1. Motif Parang

Motif parang merupakan salah satu motif batik terpopuler khususnya pada wilayah Surakarta dan Yogyakarta.

Pada awalnya motif ini hanya boleh digunakan oleh raja saja, namun saat ini masyarakat umum sudah diperbolehkan untuk menggunakannya.

Parang berasal dari kata “pereng” yang berarti lereng. Maksudnya, bentuk motif batik parang digambar secara berkaitan satu sama lain dan membentuk diagonal miring layaknya lereng gunung.

Motif ini terdiri dari garis-garis yang berbentuk mata tombak atau parang. Motif parang memiliki makna sebagai lambang kesetiaan, keberanian dan kekuatan.

BACA JUGA:Inilah 5 Alasan Anak Millenial Wajib Pakai Baju Batik Mega Mendung, Nomor 3 Sangat Membanggakan

Motif batik ini juga dikenal sebagai nasehat untuk tidak pernah menyerah, ibarat ombak laut yang tak pernah berhenti bergerak.

2. Motif Ulamsari Mas

Baju batik tidak hanya berkembang di Pulau Jawa saja, namun daerah lain di luar Pulau Jawa pun memiliki kain batik dengan berbagai motif.

Motif Ulamsari Mas yang merupakan kain batik asal Pulau Dewata, Bali yang berisikan gambar hasil laut seperti ikan dan udang dari para nelayan di Bali.

Secara tersirat, motif ini melambangkan kemakmuran dan kesejahteraan khususnya masyarakat bali yang hidup di pesisir pantai dan berprofesi sebagai nelayan.

3. Motif Sasirangan

Salah satu motif batik asli Indonesia yang perlu diketahui, selain motif baju batik mega mendung adlah motif sasirangan.

Sasirangan merupakan baju batik khas suku Banjar yang berada di Kalimantan Selatan. 

baju batik ini memiliki keunikan yang terlihat dari cara pembuatannya. Motif Sasirangan ini dibuat dengan teknik lujur yang kemudian diikat dengan benang dan di celupkan ke dalam pewarna.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan