Ini Dia Gejala Kekurangan Darah, yang Mungkin Sering Terjadi Kepadamu, Cek Sekarang

Reporter: Argubi |

Editor: Wahyu Hidayat |

Selasa , 11 Jun 2024 - 19:44

gejala kekurangan darah--Youtube.com/TanyaDokterGrace

RADARPEKALONGAN.BACAKORAN.CO - Pernahkah kamu mengalami sakit kepala? Ini mungkin salah satu gejala kekurangan darah.

Pada dasarnya, anemia atau kekurangan sel darah merah dalam bentuk yang ringan mungkin tidak menunjukkan gejala apa pun.

Namun, semuanya akan berbeda jika terjadi pada kasus yang agak parah.

Kekurangan darah atau anemia adalah suatu kondisi di mana tubuh kekurangan sel darah merah atau hemoglobin, yang mengikat oksigen dan mendistribusikannya ke sel.

Akibatnya, tubuh mengalami kekurangan oksigen, yang menyebabkan pasien mengalami sejumlah gejala, seperti pucat dan lemas.

Gejala kekurangan darah

Orang yang mengalami kekurangan darah sedang mungkin tidak merasakan gejala sama sekali.

Sementara pasien dengan perdarahan yang tidak terlalu parah, biasanya, sering merasakan beberapa gejala. Jadi, apa saja gejala kekurangan darah?

Untuk mengetahuinya, berikut beberapa gejala atau ciri-ciri kekurangan darah:

1. Kulit dan rambut kering

Gejala kekurangan darah bisa dilihat dari kulit dan rambut yang kering. Oleh karena itu, kedua kondisi tersebut merupakan tanda bahwa tubuh kekurangan zat besi.

Kekurangan zat besi mengurangi suplai oksigen ke beberapa organ, yang memengaruhi kepadatan jaringan rambut dan melemahnya kulit.

ini dia gejala kekurangan darah, yang mungkin sering terjadi kepadamu, cek sekarang                            radarpekalongan.bacakoran.co - pernahkah kamu mengalami sakit kepala? ini mungkin salah satu gejala kekurangan darah.
pada dasarnya, anemia atau kekurangan sel darah merah dalam bentuk yang ringan mungkin tidak menunjukkan gejala apa pun.
namun, semuanya akan berbeda jika terjadi pada kasus yang agak parah.
kekurangan darah atau anemia adalah suatu kondisi di mana tubuh kekurangan sel darah merah atau hemoglobin, yang mengikat oksigen dan mendistribusikannya ke sel.
akibatnya, tubuh mengalami kekurangan oksigen, yang menyebabkan pasien mengalami sejumlah gejala, seperti pucat dan lemas.
baca juga:inilah 5 karbohidrat yang aman dikonsumsi penderita diabetes, tidak bikin gula darah naik
baca juga:penderita diabetes sebaiknya hindari konsumsi ini, bisa bikin gula darah naik!
gejala kekurangan darah
orang yang mengalami kekurangan darah sedang mungkin tidak merasakan gejala sama sekali.
sementara pasien dengan perdarahan yang tidak terlalu parah, biasanya, sering merasakan beberapa gejala. jadi, apa saja gejala kekurangan darah?
untuk mengetahuinya, berikut beberapa gejala atau ciri-ciri kekurangan darah:
1. kulit dan rambut kering
gejala kekurangan darah bisa dilihat dari kulit dan rambut yang kering. oleh karena itu, kedua kondisi tersebut merupakan tanda bahwa tubuh kekurangan zat besi.
kekurangan zat besi mengurangi suplai oksigen ke beberapa organ, yang memengaruhi kepadatan jaringan rambut dan melemahnya kulit.
oleh karena itu, beberapa orang yang menderita anemia mungkin juga mengalami kerontokan rambut. 
2. kuku rapuh
menurut penjelasan sebelumnya, kekurangan zat besi menyebabkan penurunan suplai oksigen, yang menyebabkan melemahnya beberapa jaringan tubuh.
dengan demikian, gejala kekurangan darah tidak hanya kekeringan atau kerontokan pada kulit dan rambut, tetapi juga kuku yang rapuh.
biasanya kuku yang rapuh mudah retak atau patah. bahkan, kuku sebagian orang mungkin juga berbentuk sendok..
3. kelelahan ringan
gejala paling umum dari kekurangan darah adalah rasa lelah. dalam hal ini, kelelahan disebabkan oleh kurangnya sel darah merah dalam tubuh.
kekurangan sel darah merah secara otomatis menyebabkan kekurangan oksigen dalam tubuh.
kondisi ini membuat jantung sulit memompa darah untuk mendistribusikan oksigen ke seluruh tubuh, sehingga penderita anemia mudah kelelahan.
4. lidah bengkak
seperti yang anda ketahui, alasan utama seseorang mengalami gejala kekurangan darah adalah rendahnya kadar hemoglobin dalam tubuh.
kondisi ini pada akhirnya juga mempengaruhi beberapa faktor, antara lain pembengkakan dan peradangan pada lidah.
selain itu, orang dengan kadar darah rendah juga dapat mengalami gejala anemia lainnya, seperti sariawan, mulut kering, dan pecah-pecah di sudut bibir. 
5. pusing dan sakit kepala
kadar hemoglobin yang rendah dapat mempengaruhi kekurangan oksigen di berbagai organ. pada saat yang sama, seseorang mungkin mengalami gejala kekurangan darah, seperti pusing dan sakit kepala.
pusing yang dialami penderita anemia disebabkan oleh kekurangan oksigen yang tidak masuk ke otak.
6. kulit pucat
salah satu fungsi hemoglobin adalah membuat darah menjadi merah, yang dapat mempengaruhi warna kulit.
dengan demikian, kadar hemoglobin yang rendah pada penderita anemia menyebabkan gejala kekurangan darah berupa kulit pucat.
kulit permukaan bagian dalam bibir, wajah, lempeng kuku atau kelopak mata bawah biasanya menjadi pucat.
7. tangan dan kaki terasa dingin
selain itu, penderita anemia sering mengalami gejala kekurangan darah-tangan dan kaki dingin.
karena kekurangan zat besi dalam tubuh, oksigen tidak mengalir dalam jumlah yang optimal ke kedua bagian tersebut.
dengan penyakit ini, kaki dan tangan menjadi dingin, bahkan sebagian orang merasakannya pada hari-hari tertentu.
baca juga:daftar 5 daun untuk menurunkan kadar gula darah efektif cegah diabetes
baca juga:cukup dengan konsumsi ini asam urat dalam darah turun, nyeri sendi hilang
8. detak jantung yang cepat
seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, kekurangan hemoglobin dalam tubuh dapat menyebabkan peningkatan fungsi jantung.
hal ini disebabkan jantung harus memompa darah secara intensif untuk memastikan sirkulasi darah yang mengandung oksigen ke seluruh tubuh.
inilah sebabnya mengapa penderita anemia mengalami gejala kekurangan darah berupa detak jantung yang cepat.
jika kamu mengalami gejala kekurangan darah, seperti kelelahan, dalam waktu 2-3 minggu, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.
dengan cara ini, kamu akan dapat menerima perawatan untuk kondisi yang kamu hadapi dan mencegah kemungkinan komplikasi.
nah, itulah beberapa penyebab dan gejala kekurangan darah, serta kapan sebaiknya memeriksakan diri ke dokter. (*)