Dakwah Lingkungan, Penyuluh Agama di Batang Inisiasi Gerakan Zero Plastic dan Tanam 1 Juta Pohon

Reporter: M Dhia Thufail |

Editor: Rony Coy |

Rabu , 05 Jun 2024 - 00:21

TANAM POHON - Kegiatan penanaman bibit pohon di Hutan Wisata Darmawangsa, Desa Deles, Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang.-DOK ISTIMEWA-

dakwah lingkungan, penyuluh agama di batang inisiasi gerakan zero plastic dan tanam 1 juta pohon                            dok
tanam pohon - kegiatan penanaman bibit pohon di hutan wisata darmawangsa, desa deles, kecamatan bawang, kabupaten batang.
 
 
dakwah lingkungan, penyuluh agama di batang inisiasi gerakan zero plastic dan tanam 1 juta pohon (baca koran)
 
 
penyuluh agama batang inisiasi gerakan tanam sejuta pohon
*metode dakwah ipari cintai alam
 
batang – penyuluh agama di kabupaten menginisiasi sebuah gerakan “zero plastik dan menanam sejuta pohon”. gerakan ini menjadi salah satu metode dakwah yang memiliki tujuan agar umat manusia ikut menjaga kelestarian alam. 
 
kepala kantor kemenag batang, akhmad farkhan, mengapresiasi gerakan yang diinisiasi oleh ikatan penyuluh agama republik indonesia (ipari) kabupaten batang tersebut.
 
farkhan pun menyampaikan, agar para penyuluh agama di wilayahnya tetap maju, dengan memberikan pelayanan setulus hati dan menunjukkan kepedulian terhadap kelestarian alam ciptaan allah swt.
 
“terima kasih atas partisipasi semua pihak dalam menyukseskan gerakan peduli lingkungan ini. semoga kolaborasi ini dilanjutkan untuk momen kepedulian lingkungan lainnya,” ujar farkhan, usai membuka gerakan menanam sejuta pohon di hutan wisata darmawangsa, desa deles, kecamatan bawang, belum lama ini.
 
sementara itu, ketua ipari batang, al mukaromah menegaskan, bahwa gerakan serentak secara nasional ini muncul dari kesadaran pentingnya dakwah pelestarian lingkungan yang sekarang sangat diperlukan.
 
“apalagi kerusakan hutan sekarang makin masif dan mengkhawatirkan,” ujar dia.
 
ipari, lanjut dia, akan terus berupaya melakukan pendekatan agama untuk pelestarian alam. hal ini menurutnya sangat penting untuk dijadikan gerakan baru dalam berdakwah.
 
kegiatan tersebut turut dihadiri asosiasi penghulu republik indonesia (apari), banser tanggap bencana (bagana), dan dlh batang. (fel)