Viral Roti Pisang Tcap Kereta Api Khas Tulungagung yang Dipasarkan lewat Sosial Media Capai Omzet Jutaan

Roti Pisang Tcap Kereta Api khas Tulungagung-Pecah Telur -YouTube

Mengadaptasi Marketing Ala Indomie

Setelah diterima produknya oleh masayrakat dan menyukai produk tersebut, ibu Alva tetap tidak berdiam diri saja.

Melainkan melakukan adaptasi model bisnis marketing yang dilakukan oleh pasar mis intan Indomie. Mie indomie ini termasuk sukses dalam mempertahankan brandnya.

Dimana mie Indomie tetap melakukan inovasi rasa setiap tahunnya. Namun tujuannya untuk meningkatkan rasa mie original disamping merintis inovasi rasa baru.

Tanpa Perisa dan Pengawet Tertentu

Sebagai muslim, ibu Alva dalam membuat Roti Pisang Tcap Kereta Api khas Tulungagung, tidak menggunakan perisa dan pengawet tertentu.

BACA JUGA:Ciri-ciri Orang Kaya dari Lahir Kata Raymond Chin, Apa Kamu Memiliki Ciri-cirinya?

BACA JUGA:Dari Nyewa Warnet, Kini Owner Website Bisnis Panduan Digital Marketing Omzetnya Sampai Ratusan Juta Rupiah

Dia lebih memmilih jujur daripada harus menambahkan poengawet dan perisa. Sebab menurutnya bisnis bukan sekadar untung rugi, tapi soal kejujuran.

Perisa dan pengawet bisa membuat tunbuh tetap sehat dan awet muda. Penambahan perissa dan pengawet bisa mengurangi kesehatan.

Jadi Makanan Roti Khas Tulungagung

Sekarang setelah 5 tahun lebih berjalan, Roti Pisang Tcap Kereta Api khas Tulungagung sudah jadi primadona. 

Warga kota Tulungagung sudah mengenal roti pisang buatan ibu Alva. Tak heran kalau bisnis roti yang dia jalani sudah menghasilkan uang sampai jutaan rupiah.

BACA JUGA:Inilah 5 Tips Mendatangkan Cuan Banyak Lewat Bisnis Digital Marketing yang Wajib Kamu Ketahui

BACA JUGA:Hustle Culture! Budaya Kerja dari Pagi sampai Pagi, Kamu Sanggup? Begini Jawaban Raymond Chin

Tag
Share