Majalah Digital Jadi Wadah Kreativitas

KOTA - Sebagai upaya untuk memberikan wadah belajar dan berkarya bagi peserta didiknya, salah satu satuan pendidikan jenjang Sekolah Dasar Kota Pekalongan yaitu SD Negeri Podosugih (Posutu) 01 melahirkan satu inovasi berupa majalah sekolah dimana dikemas dalam bentuk digital dan diberi nama Potret Posutu.

Dilaunching pada bulan Maret 2024, majalah digital ini akan tayang setiap satu bulan sekali, diakses melalui laman https://sdnposutu.sch.id/portal. Kepala SDN Podosugih 01 Pekalongan, Resti Pramita menjelaskan bahwa saat ini peserta didik hidup di era digital masa dimana informasi mudah dan cepat cepat diperoleh serta disebarluaskan menggunakan teknologi digital, sehingga kondisi tersebut membentuk kecenderungan anak lebih tertarik membaca secara digital daripada manual, hal inilah yang melatarbelakangi inovasi majalah digital Potret Posutu. 

“Kami ingin memberikan wadah kreatifitas, mengasah bakat, menumbuhkan budaya literasi semua anak didik tentunya dengan menyesuaikan kondisi sekarang yang serba digital,” ujar Resti.

Resti menjelaskan majalah digital Potret Posutu sangat mendukung Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM), sesuai filosofi Ki Hajar Dewantara bahwa pendidikan seyogyanya memfasilitasi anak sesuai dengan kodrat alam dan zaman, majalah digital menjadi fasilitas sesuai kodrat zaman supaya mereka tidak tertinggal dari kemajuan yang ada saat ini. 

“Setelah dirintis di bulan Maret ini, harapan kami kedepan majalah digital bisa konsisten terbit setiap bulan, lalu kami bisa melaksanakan satu ekstrakurikuler yang mendukung majalah digital ini yakni jurnalistik agar dapat bermanfaat dan membentuk pelajar yang  berpikir kritis, kreatif serta mandiri,” sambungnya.

Sementara itu, salah satu guru SDN Podosugih 01 Pekalongan sekaligus leader redaksi majalah digital potret positu, Wahyu Sigit membeberkan majalah digital Potret Posutu berisi berbagai macam rubrik antara lain materi pembelajaran yang ada di sekolah seperti ilmu sains dan pengetahuan lainnya, asah otak (teka teki silang), hasil karya anak meliputi comic street, cerpen, puisi, pantun, menggambar dan lainnya juga rubrik pahlawan yang lahir sesuai dengan bulan majalah tersebut tayang. 

Sigit menuturkan saat ini, majala digital memiliki tim khusus Posutu Digital Entertainment Squad yang terdiri dari 7 siswa sebagai pelopor tim publikasi dan seluruh guru. Ia menjelaskan cara mengakses majalah digital melalui website yakni https://sdnposutu.sch.id/portal/ pada tab Potret Posutu, majalah bisa didownload pada laman tersebut. 

“Anak-anak bisa dengan mudah mengakses majalah ini dimanapun mereka berada, kalau di sekolah mereka bisa menggunakan tablet yang disediakan di perpustakaan kami. Kemudian disini kami melibatkan semua siswa, membuka kesempatan seluruh siswa mulai kelas 1-6 untuk bisa mengirimkan karya jika mereka ingin berpartisipasi,” katanya.

Lebih lanjut pihaknya berharap inovasi yang mulai diresmikan di bulan Maret 2024 ini mampu mengasah bakat minat, menjadi ladang berkarya sesuka hati, menjadi tempat menampung karya sehingga peserta didik bisa lebih bersemangat menekuni minat bakat tersebut. (mal)