Hadiri Muskercab 2 NU, Tiga Paslon Pilbup Ditantang Tuntaskan RSNU Kendal

KENDAL - Ada yang tersisa dari kegiatan Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) II Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Kendal pada Ahad lalu, 29 September 2024. Pasalnya, Muskercab tidak hanya dihadiri tiga paslon Bupati dan Wakil Bupati Kendal 2024, lebih dari itu, ketiga pasangan ini juga ditantang bisa membantu menuntaskan pembangunan Rumah Sakit NU (RSNU) Kendal.

Maklum, Muskercab II ini sengaja digelar di lokasi RSNU yang belum tuntas pembangunannya. Pun tema bahasan utama tidak lain adalah penyelesaian pembangunan RSNU Kendal. 

Pucuk dipinta ulam pun tiba, kebetulan tiga pasangan Cabup-Cawabup Kendal juga hadir lengkap di arena Muskercab ini. Alhasil, mereka pun langsung ditanting untuk bisa membantu menuntaskan pembangunan RSNU. 

Ketiga paslon tersebut, yakni Dyah Kartika Permanasari - Benny Karnadi Tika-Benny), Mirna Annisa - Urike Hidayat (Mirna-Riki) serta Nashri. 

 Cawabup Nashri tiba terlebih dulu di gedung RSNU Kendal mengenakan kemeja biru dan celana hitam kebanggaannya. Namun Nashri datang sendiri, karena Cabupnya Windu Suko Basuki berhalangan hadir.

Menyusul berikutnya, hadir pasangan Mirna Annisa yang datang tidak bersamaan dengan calon wakilnya, urike hidayat. Keduanya juga kompak mengenakan pakaian yang sama sewaktu pendaftaran ke KPU Kendal.

Sementara pasangan Dyah Kartika Permanasari hadir dengan setelan gamis coklat, serta Benny Karnadi mengenakan setelan sarung dan kemeja batik. Momen kehangatan itu terlihat saat ketiga pasangan duduk berdampingan, setelah menyalami sejumlah pimpinan NU serta jajaran Pemkab Kendal.

Apresiasi pun disampaikan Bupati Kendal, Dico M. Ganinduto saat memberikan sambutan. Ia menyambut baik hadirnya tiga paslon Pilbup Kendal di Muskercab II PCNU. 

Menurut Dico, pembangunan RSNU juga menjadi bentuk keterlibatan aktif Pemkab Kendal.

"Sehingga kehadiran ketiga paslon tersebut akan memberikan gambaran mengenai program pembangunan yang harus diselesaikan," ujar Bupati Dico.

 Dico menyebut pembangunan RSNU yang sudah berjalan harus dituntaskan agar bisa memberi pelayanan kepada masyarakat. Ia berharap kepada calon bupati terpilih bisa memprioritaskan sekaligus menuntaskan pembangunan RSNU Kendal.

Sementara itu, Ketua PCNU Kendal, KH. Mustamsikin, membenarkan bahwa musyawarah kerja kali ini merupakan tindak lanjut untuk membahas penyelesaian pembangunan Rumah Sakit Nahdlatul Ulama atau RSNU Kendal. Sebab kehadiran RSNU telah lama ditunggu masyarakat Kendal. 

"Pembangunan RSNU ini membutuhkan total dana mencapai Rp 120 miliar. Ditargetkan akhir tahun ini bangunan 3 lantai ini bisa segera selesai," ujar Mustamsikin. (zen/sef)