Tapi niatnya itu urung karena bisnis jualan warung tidak keren seperti bisnis coffee shop. Setelah menimbang-nimbang, dia pun tetap menunda untuk membantu orang tua di rumah.
Sampai pada suatu titik melihat jualan warung kebunsari makin hari makin menurun. Membuat Adimas Hasnan turut meneruskannya agar tak lekang oleh waktu.
Meneruskan Warung Kebunsari
Akhirnya Adimas Hasnan mau tak mau meneruskan jualan warung orang tuanya yang dibilang kuno.
Untuk penyegaran, dia menciptakan menu baru. Menu itu ia namai sebagai menu lele santan. Menu yang khas di Tulungagung.
BACA JUGA:Bertani Buah Melon Lewat Greenhouse, Pria ini Sekarang Mengembangkan Kampung Melon di Desanya
BACA JUGA:Berawal dari Hobi Ternyata Bisa Jadi Ide Bisnis yang menjanjikan, Omzet Jutaan Per Harinya!
Ramai sepi ia jalani saat awal-awal. Khususnya ketika ramai dan Adimas Hasnan dalam tekanan apakah berhasil atau tidak.
Lele Santan Beromzet 15 Juta Per hari
Dari sinilah jualan warung kebunsari jadi meningkat lagi. Lele santan yang dijual dalam sehari mencapai omzet 15 juta per hari.
Lele santan menu khas Tulungagung banyak diminati pelanggan. Sehingga menu ini jadi andalan dalam meningkatkan omzet jualan.
Tak heran kalau jualan warung lele santan ini jadi pilihan terakhir Adimas Hasnan setelah bekerja di Ibukota selama bertahun-tahun. (*)