Inilah Hal-hal Menarik Tentang Bunga Wijayakusuma, Antara Fakta, Legenda, dan Mitos yang Berkembang

Jumat 19 Jan 2024 - 07:00 WIB
Reporter : Aghistna Muhammad Ibrahim Sula
Editor : Wahyu Hidayat

Gerakan skototropisme disebabkan oleh rangsangan gelap yang diterima oleh sel-sel tanaman.

Jadi saat gelap pada malam hari bunga Wijayakusuma akan mekar dengan indah dan mengeluarkan bau yang sangat wangi.

Saat gelap inilah Wijayakusuma akan melakukan fotosintesis yang hanya memerlukan karbondioksida tanpa memerlukan cahaya.

Biasanya Wijayakusuma akan mekar pada jam 11 malam dan akan kuncup lagi pada sekitar jam 2 dini hari.

2. Simbol kejayaan

Dalam cerita yang beredar, dulu seorang raja baru yang akan naik tahta harus terlebih dahulu memetik bunga Wijayakusuma saat mekar.

Karena hal itu akan membawa kejayaan bagi kerajaan yang akan dipimpin raja baru tersebut.

BACA JUGA:Mengenal Sosok Ki Ageng Suryomentaram: Filsuf Jawa yang Pemikirannya Dikaji di Luar Negeri

3. Membawa keberuntungan bagi yang melihatnya

Hal-hal menarik tentang bunga Wijayakusuma selanjutnya adalah orang yang melihat bunga ini saat mekar akan dianugerahi keberuntungan untuk dirinya dan keluarganya.

Itulah yang membuat masyarakat akan dengan antusias melihat bunga ini saat sedang mekar.

Tentunya juga karena bunga ini memiliki tampilan yang indah dan harum yang menenangkan.

4. Meninggikan derajat pemiliknya

Pemilik bunga Wijayakusuma dianggap akan memiliki derajat yang tinggi di masyarakat.

Itu dikarenakan melihat bunga ini dulunya menjadi bunga yang populer dan digemari oleh para raja dan bangsawan.

Bahkan dianggap melambangkan kejayaan dan kemakmuran bagi kerajaan tersebut.

Kategori :

Terpopuler