Gaya hidup anak-anak zaman sekarang lebih banyak didominasi oleh aktivitas di depan layar seperti menonton TV, bermain video game, atau menggunakan gadget.
Kurangnya aktivitas fisik menyebabkan tubuh tidak membakar kalori secara optimal, yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan resistensi insulin.
Obesitas pada anak merupakan salah satu faktor utama yang dapat mempercepat perkembangan diabetes tipe 2.
3. Pola Makan Tidak Seimbang
Selain makanan manis, pola makan yang tidak seimbang, seperti minimnya konsumsi sayuran, buah-buahan, dan makanan berserat, juga dapat memicu diabetes.
BACA JUGA:Inilah Segudang Manfaat Tren Berjalan Kaki 10.000 Langkah Per hari, Apa Saja?
BACA JUGA:Ini Makanan Rekomendasi Untuk Para Penderita Asam Lambung, Mau Tahu?
Makanan olahan yang tinggi lemak dan rendah serat akan dapat memperburuk metabolisme tubuh, sehingga lebih rentan terhadap diabetes.
4. Faktor Keturunan
Faktor genetik juga memegang peran penting dalam risiko diabetes pada anak. Jika orang tua atau anggota keluarga dekat memiliki riwayat diabetes, maka risiko anak untuk mengembangkan penyakit ini lebih tinggi.
Solusi Bagi Orang Tua
Untuk mencegah diabetes pada anak, orang tua perlu mengajarkan pola hidup sehat sejak dini.
Mengganti makanan tinggi gula dengan pilihan yang lebih sehat, mendorong anak untuk aktif bergerak, serta memperkenalkan makanan bernutrisi seperti sayuran dan buah-buahan adalah langkah penting yang bisa diambil.
BACA JUGA:Inilah 5 Buah yang Bahaya Jika Dikonsumsi Penderita Asam Urat, Mau Tau?
BACA JUGA:Inilah Cara Menurunkan Tekanan Darah Tinggi dengan Mengonsumsi 15 Makanan Sehat
Tidak hanya itu saja, para orang tua juga perlu memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan tubuh melalui pola makan yang seimbang dan gaya hidup aktif.