*) Peringatan Word Rabies Day 2024
KOTA - Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Pangan (Dinperpa) Kota Pekalongan kembali menyelenggarakan vaksinasi rabies dan pemeriksaan hewan secara gratis dalam rangka memperingati World Rabies Day atau Hari Rabies Sedunia tahun 2024.
Vaksinasi rabies gratis untuk hewan piaraan jenis kucing, anjing, maupun kera serta pemeriksaan hewan gratis ini dilaksanakan di Puskesmas Hewan (Puskeswan) Kertoharjo, kompleks Kantor Dinperpa, di Jalan Letjend Suprapto No 03, Pekalongan Selatan, Kota Pekalongan.
Kegiatan ini digelar selama tiga hari, yakni pada Kamis dan Jumat, 26 dan 27 September 2024, serta Senin, 30 September 2024, mulai pukul 08.00 sampai 12.00 WIB (khusus Jumat pukul 08.00 sampai 11.00 WIB).
Di hari pertama, Kamis (26/9/2024), vaksinasi rabies ini mendapat sambutan antusias warga. Puluhan orang pemilik hewan piaraan berupa kucing dan anjing datang ke Puskeswan untuk memvaksinkan hewan-hewan mereka.
Vaksinasi rabies gratis ini khusus untuk hewan piaraan milik warga berdomisili di Kota Pekalongan dan sekitarnya.
Syarat lainnya, maksimal 2 ekor setiap pemilik hewan, umur hewan minimal 6 bulan dan dalam kondisi sehat, tidak bunting atau menyusui, todak ada riwayat sakit atau kematian dalam 1 lingkungan dalam kurun 1 bulan terakhir, membawa buku vaksinasi terakhir (jika ada), dan wajib mendaftar pada link pendaftaran s.id/DinperpaWRD2024.
Sekda Kota Pekalongan Nur Priyantomo yang membuka kegiatan ini mengapresiasi terselenggaranya vaksinasi rabies gratis dalam rangka Peringatan Hari Rabies sedunia ini.
Menurutnya, peringatan Hari Rabies Sedunia ini punya arti penting dan strategis dalam upaya memberantas penyakit hewan menular yang bersifat zoonosis di Kota Pekalongan.
"Bahwa hari rabies sendiri diperingati untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya rabies serta pentingnya pencegahan melalui vaksinasi pada hewan piaraan. Rabies merupakan penyakit zoonosis yang sangat berbahaya dan dapat ditularkan dari hewan ke manusia," katanya, Kamis (26/9/2024).
Pelaksanaan kegiatan vaksinasi rabies massal ini pun dibantu oleh para veteriner dan paramedik hewan profesional dan berkompeten.
"Tadi sudah kami tinjau Puskeswan bahwa hari pertama ini sudah cukup banyak antusias masyarakat yang membawa hewan peliharaannya untuk divaksin dan diobati secara gratis disini. Di antara dari mereka pun membawa lebih dari 1 ekor hewan kesayangannya untuk divaksin rabies," ungkapnya.
Menurutnya, hal ini menunjukkan kepedulian pemilik hewan kesayangan sangat memiliki perhatian agar hewannya kebal dari rabies dan menjadikan keluarga pemilik hewan tersebut tidak tertular rabies akibat gigitan/air liur dari hewan peliharaannya.
Kepala Dinperpa Kota Pekalongan Lili Sulistyawati menjelaskan bahwa penyakit rabies ini bisa menular dari hewan ke manusia melalui gigitan hewan yang terkena virus rabies.
Virus rabies akan menyerang otak, sehingga akan mengganggu sistem syaraf hewan atau manusia yang terkena virus tersebut. Parahnya, jika rabies tidak tertangani dengan baik, maka bisa menyebabkan kematian.